Piring-piring berjatuhan,
Menimbulkan gemuruh kesiangan,
Air mengalir dan menepi di bebatuan,
Para istri membasuh muka di pemandian.
Dua warna kain melambai layaknya ilalang,
Menyiapkan semangat yang menjulang,
Tapi rindu tidak terbang dan melanglang,
Para suami masih tertidur dan membayang.
Muda-mudi kemudian berlari menekuni hari,
Tapi bulan sudah menutup seluruh asa,
Tanpa matahari,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!