Mohon tunggu...
Yuni Indrianty
Yuni Indrianty Mohon Tunggu... Teknisi - Mahasiswa

Teknik Elektro

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

SBY Membantu Membentuk Negara

27 Juni 2024   18:16 Diperbarui: 27 Juni 2024   18:18 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto resmi kepresidenan Susilo Bambang Yudhoyono untuk masa jabatan kedua https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/muspres/prestasi-presiden-susilo-bambang-yudhoyono/

Susilo Bambang Yudhoyono, lebih dikenal sebagai SBY, adalah salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah modern Indonesia. Sebagai presiden keenam Republik Indonesia, SBY memainkan peran kunci dalam mengarahkan negara menuju stabilitas politik, pertumbuhan ekonomi, dan reformasi demokratis. Berikut adalah beberapa aspek yang menonjol dari kepemimpinan dan pengaruhnya di Indonesia.

Latar Belakang dan Pendidikan

SBY lahir pada 9 September 1949 di Pacitan, Jawa Timur. Ia menempuh pendidikan di Akademi Militer Nasional di Magelang, di mana ia lulus dengan predikat terbaik pada tahun 1973. Setelah itu, SBY melanjutkan pendidikan militer di Amerika Serikat dan memperoleh pengetahuan serta pengalaman yang memperkaya perspektifnya sebagai pemimpin.

Karier Militer

SBY mengawali karier militernya dengan cepat naik pangkat dan memegang berbagai posisi penting. Ia dikenal sebagai perwira yang cerdas dan berdedikasi, serta memiliki keterampilan strategis yang mumpuni. Pengalamannya di bidang militer membentuk dasar kepemimpinannya yang disiplin dan tegas.

Peran Politik dan Kepresidenan

SBY mulai terjun ke dunia politik pada akhir 1990-an. Ia menjabat sebagai Menteri Pertambangan dan Energi pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid dan sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan di bawah Presiden Megawati Soekarnoputri.

Pada tahun 2004, SBY mencalonkan diri sebagai presiden dan memenangkan pemilihan presiden langsung pertama di Indonesia. Kemenangan ini menandai dimulainya era baru dalam politik Indonesia, di mana demokrasi menjadi lebih kuat dan suara rakyat semakin dihargai.

Kebijakan dan Reformasi

Selama masa jabatannya, SBY fokus pada beberapa bidang utama:

  1. Ekonomi: SBY berhasil membawa Indonesia melewati krisis ekonomi global tahun 2008 dengan relatif baik. Di bawah kepemimpinannya, ekonomi Indonesia tumbuh stabil, inflasi terkendali, dan investasi asing meningkat.
  2. Demokrasi: SBY memperkuat institusi demokrasi di Indonesia, memastikan pemilu yang bebas dan adil, serta mempromosikan kebebasan pers.
  3. Perdamaian dan Keamanan: Salah satu prestasi terbesar SBY adalah menyelesaikan konflik panjang di Aceh melalui perjanjian damai Helsinki tahun 2005. Ini adalah salah satu contoh sukses negosiasi dan diplomasi yang efektif.
  4. Pendidikan dan Kesehatan: SBY memperkenalkan berbagai program untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan serta pelayanan kesehatan, termasuk program bantuan langsung tunai dan beasiswa untuk siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu.

Pengaruh Internasional

SBY juga memainkan peran penting di panggung internasional. Ia aktif dalam forum-forum internasional seperti G20, ASEAN, dan PBB, serta mempromosikan Indonesia sebagai negara demokrasi yang maju dan mitra ekonomi yang andal. Keberhasilannya dalam diplomasi dan kebijakan luar negeri meningkatkan citra Indonesia di mata dunia.

Warisan dan Pengaruh Berkelanjutan

Warisan kepemimpinan SBY terus terasa di Indonesia. Kebijakan-kebijakannya yang berfokus pada reformasi dan pembangunan telah memberikan dasar yang kuat bagi pemerintahan berikutnya. Pengaruhnya sebagai pemimpin yang visioner dan berdedikasi tetap menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Adapun Sikap - Sikap dari SBY adalah sebagai berikut 

Sikap Kepemimpinan

  1. Patriotisme dan Dedikasi kepada Negara : Sebagai presiden dan mantan jenderal, SBY juga menunjukkan komitmen yang kuat terhadap negara. Kebijakannya banyak yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan rakyat dan stabilitas negara.

  2. Profesionalisme dalam Militer : Profesionalisme juga tercermin dalam karier militer SBY. Pendidikan dan pengalamannya di berbagai institusi militer, baik di dalam maupun luar negeri, menunjukkan komitmennya terhadap profesionalisme dalam militer.

  3. Kepemimpinan yang Tegas : Dalam kepemimpinan politiknya, SBY juga menunjukkan ketegasan, meskipun dengan pendekatan yang lebih diplomatis. Ia mampu mengambil keputusan penting di tengah situasi yang kompleks.

Sikap dalam Menghadapi Krisis

  1. Respon terhadap Ancaman Nasional : Selama masa jabatannya sebagai presiden, SBY menghadapi berbagai tantangan, termasuk terorisme dan bencana alam. Ia berperan aktif dalam mengkoordinasikan respons nasional terhadap ancaman tersebut.

  2. Komitmen terhadap Reformasi dan Pembangunan : Sebagai presiden, SBY fokus pada reformasi ekonomi dan pemerintahan, serta pembangunan infrastruktur yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Nilai-Nilai Kemanusiaan dan Moral

  1. Integritas dan Etika : Integritas juga menjadi salah satu nilai penting bagi SBY. Selama masa jabatannya, ia berusaha mempromosikan transparansi dan good governance.

  2. Keberanian Moral:  SBY juga menunjukkan keberanian moral dalam berbagai keputusan penting, termasuk dalam upaya perdamaian di Aceh dan kebijakan luar negeri yang strategis.

SBY adalah tokoh yang tidak hanya meninggalkan jejak yang dalam dalam sejarah Indonesia, tetapi juga membantu membentuk masa depan negara ini. Kepemimpinannya yang bijaksana dan strategis menjadikannya salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah modern Indonesia.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun