Berdasarkan konteks pendidikan, hendaknya program pendidikan agama seperti di madrasah baik di jenjang madrasah Ibtiyaiyah, Ttsanawiyah dan Aliyah mendukung nilai-nilai moderasi dan toleransi baik dalam pembelajaran di sekolah atau kegiatan ektrakulikulernya. Referensi yang bisa dijadikan landasan adalah  Buku "Teaching for Tolerance: Classrooms and Conflicts" oleh Diana E. Hess dan Paula McAvoy yang berisi pembahasan tentang panduan untuk pendidikan inklusif.
Implementasi moderasi beragama adalah proses yang berkelanjutan yang melibatkan pendidikan, kesadaran, dan tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini adalah konsep penting untuk mempromosikan perdamaian, harmoni, dan pemahaman antar berbagai agama dan budaya dalam masyarakat yang beragam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H