Lembaga kewirausahaan dan pengembangan profesi (LKP2) Universitas Brawijaya melalui tim PPK Ormawa (Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan) LKP2 melaksanakan kegiatan pelatihan pembuatan produk turunan cacing tanah pada minggu, 14 Oktober 2023. Â
Pelatihan ini merupakan pelatihan lanjutan dari budidaya cacing tanah. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Balai Desa Kidal, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Pembicara pada pelatihan kali ini adalah salah satu mahasiswa Universitas Brawijawa, Dewi Dilla Syafira Agustin. Pelatihan diikuti oleh masyarakat Desa Kidal, baik dari perangkat desa, BUMDES, dan warga sekitar.
Cacing tanah memiliki kadar protein yang cukup tinggi, sehingga memiliki peluang untuk dijadikan sebagai pakan ternak. Secara umum, cacing tanah dibuat pakan ikan dan ayam. Cacing tanah dapat dikasihkan secara langsung kepada hewan, namun cacing tanah juga dapat dibuat berbagai bentuk produk. Produk turunan cacing tanah diantaranya cacing kering, tepung cacing, pakan burayak, dan kascing. Cacing kering merupakan produk turunan cacing tanah yang diproduksi dengan mengeringkan cacing tanah. Tepung cacing diperoleh dari hasil penghalusan cacing kering yang memiliki ukuran butiran yang halus dan seragam. Sisa pengayakan tepung cacing disebut sebagai pakan burayak yang dapat dimanfaatkan untuk pakan ikan. Bekas budidaya cacing atau sering disebut kascing dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik karena kaya akan unsur hara.
Pelatihan pembuatan produk turunan cacing tanah dilaksanakan untuk memanfaatakan hasil budidaya cacing tanah yang beberapa waktu lalu telah dilaksanakan. Kegiatan berjalan sangat lancar dengan antusiasnya masyarakat yang mengikutinya. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberdayakan masyarakat Desa Kidal melalui program budidaya cacing tanah dan pembuatan produk turunan cacing tanh. Diharapkan kedepannya dapat berkelanjutan dan menjadi penghasilan tambahan untuk masyarakat Desa Kidal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H