Masalahnya, kyai yang sering terjun langsung ke masyarakat sekarang lebih sering "guyon" dan menomor-duakan aspek pengajarannya. Bahkan, mengundang kyai atau Gus ternama sekarang seakan seperti mengundang penyanyi saja, alias hanya hiburan karena banyak guyon-nya.
Marwah Ulama Harus Kembali
Saya yakin, banyak santri lulusan pesantren yang memang pintar dan mampu menjadi pendakwah. Merekalah yang harus kita beri panggung untuk menyampaikan kebenaran, ilmu, dan menyadarkan masyarakat. Jangan beri panggung dai-dai yang malah memberi contoh tidak baik kepada masyarakat dengan dalih agar lebih diterima, apalagi yang mendukung pemerintah karena mendapat imbalan tertentu.
Fungsi ulama adalah membimbing umat. Sedangkan dalam urusan negara, ulama bertugas sebagai penasihat pemerintah, bukan malah menjadi bagian dari pemerintah, apalagi menjadi alat pemerintah agar mendapat dukungan dari rakyat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
