4.Kesulitan mengingat waktu
Anak disleksia kerap kal imengalami kesulitan dalam mengingat hari dalam seminggu dalam seminggua,bulan dalam ssetahun dan bebrapa tabel artitmatika.
5.Kesulitan membedakan kiri dan kanan.
Anak dislkesia mengalami kesulitan dalam membedakan arah seperti kiri dan kanan.
6.Sulit berkonsentrasi
Anak disleksia karap kali sulit untuk berknsentrasi.
Menurut situs resmi UNESCO terdapat beberapa penyebab dari anak dislkesia,diantaranya:
- Gen dan keturunan
- Anatomi otak
- Aktivitas otak
- Perkembangan tertunda
Cara mengatasi anak disleksia adalah dengan melakukan pendekatan edukasi khusus. Biasanya, penentuan jenis pendekatan didasarkan pada tingkat keparahan disleksia yang dialami dan berdasarkan hasil dari tes psikologi pengidap.Untuk dileksia pada anak, cara paling efektif untuk meningkatkan kemampuan baca dan tulis adalah dengan fokus pada kemampuan fonologi, yaitu ilmu yang mempelajari tentang bunyi-bunyi bahasa yang diproduksi oleh alat ucap manusia. Metode ini biasanya disebut fonik yang dimulai dengan mengajari elemen-elemen dasar, seperti belajar mengenali satuan bunyi terkecil dalam kata, memahami huruf dan susunan huruf yang membentuk bunyi tersebut, memahami bacaan, membaca cara membunyikan kata, hingga membangun kosakata.
Orang tua juga sangat berperan penting untuk meningkatkan kemampuan anak. Langkah yang bisa kamu lakukan antara lain:
- Bekerjasama dengan sekolah. Kamu bisa membicarakan kondisi anak dengan guru atau kepala sekolahnya untuk mendiskusikan cara yang paling tepat untuk membantu anak mengikuti pelajaran di sekolah.
- Membacakan buku untuk anak-anak. Kamu bisa mulai membacakan buku, saat anak berusia 6 bulan, atau bahkan lebih muda. Ketika anak sudah berusia lebih besar, kamu bisa mencoba membaca bersama dengan anak.
- Memberikan waktu lebih banyak untuk membaca di rumah. Pengulangan ini bisa meningkatkan kemampuan anak untuk memahami cerita yang kamu bacakan. Sehingga anak tidak lagi merasa asing dengan tulisan dan cerita. Kamu juga bisa memberikan waktu untuk anak kamu membaca sendiri tanpa bantuan kamu.
- Buatlah suasana membaca menjadi suatu kegiatan yang lebih menyenangkan dengan memilih topik bacaan ringan dan menyenangkan. Membaca di taman bisa menjadi salah satu pilihan.
- Menyemangati dan membujuk anak untuk membaca buku, kemudian mendiskusikan isinya bersama-sama.
- Jangan mencela bila anak melakukan kesalahan agar kepercayaan diri anak bisa dibangun.
Metode edukasi bukan hanya berguna untuk anak yang mengidap disleksia saja, tapi bisa juga diterapkan untuk remaja dan orang dewasa untuk meningkatkan kemampuan baca dan tulis mereka. Bisa juga dengan menggunakan bantuan teknologi seperti program komputer dengan perangkat lunak pengenalan suara.
Yang perlu diingat, penanganan disleksia memerlukan waktu dan tenaga yang tidak sedikit. Maka dari itu, keluarga dan juga pengidap disarankan untuk bersabar menjalaninya. Dukungan serta bantuan dari anggota keluarga serta teman dekat akan sangat membantu.