Semakin ramai berita kampanye hitamDi blog, facebook, bbm bahkan istagram
Yang satu pencitraannya dikecam
Yang lainnya soal pelanggaran HAM
Tulisannya kadang2 makin kejam
Saling menjatuhkan seperti punya rasa dendam
Benar tidaknya pasti sama-sama tak faham
Karena nyatanya kita hanya orang awam
Orang-orang sudah tak lagi takut dosaMenyebarkan aib membuatnya bangga
Jangan lupa kita semua saudara sebangsa
Jika saling menjelekkan apa kata negeri tetangga
Terkadang hanya menyebar tulisan kawanKebenaran beritanya tentu diragukan
Hitung sendiri berapa dosa yang kita kumpulkan
Sebab fitnah lebih kejam dari pembunuhan
Semakin keras usaha kita menjelekkanSemakin jelas sifat buruk kita diperlihatkan
Kampanye ini hanya sesaat teman-teman
Tapi kehormatan diri tanpa sadar dipertaruhkan
Jangan sampai nanti jadi bumerangCapres yg di serang akhirnya tak menang
Kalah meradang dan menuntut yg curang
Kampanye hitam pun berbuntut panjang
Sudahlah kawan-kawan berhenti politisasiRakyat cerdas dan tak suka basa basi
Lebih baik kampanye yang berisi
Santun dan jelas sampaikan visi misi
Duhai tim sukses dan rekan-rekannyaMenyebar aib dan fitnah bukan budaya kita
Tunjukkan program capres anda tanpa mencela
Jangan kami di cerai berai sesama saudara
Dalam politik tak ada kawan yang abadiKemarin lawan, sekarang teman mengabdi
Kepentingan yg dibeli dengan toleransi
Komitmen dan sportifitas nyaris tak tampak lagi
Kami adalah rakyat biasa sajaJutaan tangan yang mengayun dalam kerja
Yang merindukan pemimpin yang bersahaja
Bijaksana berfikir, berkata dan bekerja
Pilih Jokowi atau Prabowo tak lagi pentingSiapapun pilihannya urusan masing2
Jangan mudah menyebar isu, apalagi terpancing
Kampanye hitam tanda tak mampu bersaing
Semoga pemilu bisa berakhir damai dan tenangTak ada keributan apalagi perang
Siapapun presiden yang nanti menang
Membawa Indonesia lebih baik di masa datang
Semoga...(SyaKa YuNdhiTra)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI