Membina Kelas Sebagai Kelompok Belajar

Berbagai sudut pandangan tentang kelompok belajar ialah :

1. Ukuran kelompok, yang mempersoalkan banyak sedikitnya anggota yang bergabung di dalam suatu kelompok belajar.

2. Kekompakan kelompok, yang mempersoalkan keeratan dan keakraban hubungan serta solideritas antara anggota kelompok.

3. Keragaman kelompok, yaitu mempersoalkan kesamaan dan perbedaan sifat sifat para anggota kelompok.

4. Kekomponenan kelompok, yang mempersoalkan status kelompok dalam organisasi kelembagaan tempat kelompok itu berfungsi.

5. Kepermanenan kelompok, yang mempersoalkan berapa lama kelompok itu berfungsi; permanen atau sementara.

    Dari sudut pandangan yang telah disebutkan, dapat dibayangkan adanya kelompok kecil yang kompak walaupun anggota  anggotanya heterogen, di mana kelompok itu merupakan subkelompok dari sebuah kelas dan merupakan kelompok belajar yang permanen. Di samping kelompok dengan ciri ciri demikian, terdapat kelompok  kelompok lain dengan ciri - ciri yang bervariasi. Untuk kepentingan pendidikan, kelompok belajar dengan ciri  ciri apapun dapat didayagunakan, kecuali kelompok belajar yang memiliki sebuah ciri negatif, yaitu yaitu kelompok belajar yang tidak kompak. 

   Suatu kelompok belajar dapat mempunyai ciri tidak kompak karena di dalam kelompok itu faktor  faktor pengikat kelompok berfungsi lemah.

Membentuk Kelompok Belajar.

   Persoalan tentang membentuk kelompok pada umumnya, telah dibicarakan dalam paragraf 1. 2 dari penggalan 1. Caranya ialah dengan memfungsikan 5 faktor pengikat kelompok ke dalam kerumunan. Persoalan yang sekarang akan dibicarakan dalam paragraf ini ialah membentuk kelompok belajar dengan memfungsikan dan mendayagunakan sifat  sifat kelompok yang terjabarkan dari berbagai sudut pandangan. Persoalan  persoalan yang kini harus dihadapi ialah, seberapa besar sebaiknya kelompok belajar itu, bagaimana caranya mengompakkan kelompok belajar, bagaimana memanfaatkan keragaman dan keseragaman anggota kelompok belajar, di mana suatu kelompok belajar akan difungsikan dalam struktur organisasi kelembagaan dan berapa lama hendaknya kelompok belajar itu dipertahankan.