Wahai malam!
Di mana gelapmu?
Apakah kau s'lalu seiring dengannya?
Andai itu begituÂ
Gelap arti bagi dirimuÂ
Kenapa itu melekat bagimu?
Bukankah karena kau tanpa sinar?
Jika sinar menghampirimu?
Artinya kau tak berwujudÂ
Tak mengapa lahÂ
Biarkan kau begituÂ
Karena itu citra dirimuÂ
Namun gelap lah penyerta lamunanÂ
Menggambar sesuatu dalam fantasiÂ
Senikmat berbayang dalam nyataÂ
Dan itu terjadi dalam gelapÂ
Namun, tolong!
Atau sapa akuÂ
Sekira ku tenggelam dalam gelapÂ
Akibat fantasiku yang melayangÂ
Hingga ku jauh terlamunÂ
Terlamun dalam keindahan fantasiÂ
Ku mohon!
Sadarkan ku dalam gelapÂ
Agar ku tak tenggelamÂ
Sadarkan dengan sapaan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H