Mohon tunggu...
Yunizar Nassyam
Yunizar Nassyam Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Dongeng

Juara 1 dan juara 2 Lomba Menulis Dongeng Majalah Bobo 2003 dan 2007. Penulis buku Because You are Snake, Menuruni Bukit Ibu, Gunung yang Tak Akan Kuceritakan pada Ayah, Divers, Flows into the Sink into the Gutter. Admin plasa.top

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sunatan Wow

23 Maret 2020   13:39 Diperbarui: 23 Maret 2020   13:46 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Sunatan dengan angpau tipis pun kami tak menemukan logika-logisnya. Itu baru antara sunatan dan angpau, masih ada 'sedak' lanjutanya kalau ditarik terus, misal, antara anak dengan mobil. 

Bukankah ketika engkau bicara tentang anak dan mobil, kata mobilnya harus kaujadikan perulangan kata dengan akhiran -an? Bagi kami fitting-matchingnya masih pada standar seperti itu, takkan berubah.

Semisal, kami ingin menarik lagi fitting-matching tersebut, kami akan seperti newbie fishing yang ketemu perairan dangkal dengan kilap-kilap sirip ikan.

Laju mobilmu terlalu kencang. Di kiri-kananmu dunia sangat menggairahkan lo! "WOW! Si Jendol berhentiin mobilnya, kunci kontak supercar itu ia serahkan pada kumal kelaparan yang manggul karung. Tanpa kamera lo…"

Cobalah, raih sesekali bagian kiri dunia di sebelah kananmu, yang lebih dekat dulu dari jendela power-windowmu. Alih-alihlah sesekali begitu, saya yakin di tubuhmu ada elemen pemacu gairah, juga, seperti kami. 

Kau delete hadiah tadi, lalu kau menjadi si Jendol tanpa kamera gosip, lalu berhenti di pinggir jalan itu, lalu menyerahkan kunci kontak kepada 'kumal kelaparan pemanggul karung'.

Percayalah, mata kami akan melihat 1000 supercar yang super-fitting-matching dengan tindak lakumu. 

Besok pagi, saya akan selalu berpindah dari judul ke konten untuk sebuah wishfull thinking. (*)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun