Mohon tunggu...
Yumna Ailsa Nauradita
Yumna Ailsa Nauradita Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

S1 Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pentingnya Program KOBESSA di Kabupaten Situbondo

29 Agustus 2021   14:15 Diperbarui: 29 Agustus 2021   14:32 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kabupaten Situbondo merupakan salah satu daerah agraris di Provinsi Jawa Timur. Hal ini dikarenakan sebagian wilayahnya dimanfaatkan untuk pertanian. Kabupaten Situbondo sendiri termasuk di antara 14 kabupaten/kota di Jawa Timur yang sudah memiliki Perda Lahan Pertanian dan Pangan Berkelanjutan (LP2B). Distribusi PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) Kabupaten Situbondo didominasi 17 sektor. Sampai tahun 2015, perekonomian Kabupaten Situbondo bertumpu pada dua kategori utama yaitu sektor pertanian dan sektor industri pengolahan. Kedua sektor ini merupakan penyumbang nilai tambah terbesar dalam menyusun PDRB Kabupaten Situbondo.

Pada tanggal 17 Januari 2020, Bupati Kabupaten Situbondo yaitu Bapak Dadang Wigiarto mengatakan bahwa Situbondo sedang menjalankan program ekonomi kebersamaan yaitu KOBESSA sebagai komitmen mendukung ketahanan dan kedaulatan pangan nasional. KOBESSA merupakan bentuk sinergi pertanian, peternakan, dan budidaya perikanan dengan menggunakan masing-masing limbah untuk menyuburkan lahan. Banyaknya limbah di tiga sektor ini akan diolah menggunakan teknologi secara tepat, sehingga dapat dimanfaatkan secara baik melalui smart farming. Smart farming merupakan metode pertanian cerdas berbasis teknologi, di mana terdapat beberapa teknologi yang digunakan yaitu di antaranya agri drone sprayer yaitu drone penyemprot pestisida dan pupuk cair drone surveillance untuk pemetaan lahan, serta soil and weather sensor sebagai sensor tanah dan cuaca. Kini, program KOBESSA telah berjalan tiga tahun dan akan terus berlanjut dengan mengikuti SOP yang sudah direncanakan.

Terdapat beberapa manfaat program KOBESSA ini, di antaranya yaitu para petani akan mendapatkan bantuan operasional organik yang terstrandart dari pemerintah, biaya produksi juga dapat ditekankan karena adanya subsidi silang pemanfaatan limbah di tiga sektor dan efisiensi biaya karena dikerjakan bersama, muncul industrialisasi baru sarana produksi pertanian, produk pertanian pascapanen sebagian juga diolah dalam rangka mendukung program kunjungan wisata Situbondo, dan mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat khususnya petani dan peternak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun