Mohon tunggu...
Yumi Kata
Yumi Kata Mohon Tunggu... -

Seneng bicara, Seneng berbagi, Seneng ngomporin :D\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terikat Masa

13 Mei 2014   20:09 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:32 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terkungkung masa, terkungkung asa
Sbuah rasa menjadi gelora
Belenggu kian mengungkung
Tanpa harapan akan mengendur

Asa guna asa tiada
Demi dunia smua dunia
Istighfar dilantunkan agar damai
istighfar para pelantun keindahan

Dunia lepas kungkung belenggu
Dunia penuh keindahan
Tempat para pelantun istighfar kedamaian
Tempat para pelantun keindahan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun