Mohon tunggu...
Yulius Evan Christian
Yulius Evan Christian Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Farmasi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya

Saya adalah seorang dosen farmasi yang aktif dalam tridharma perguruan tinggi, dengan fokus di bidang teknologi farmasi dan penelitian bahan alam. Selain itu, saya juga produktif menulis artikel kesehatan di media massa, mengedukasi masyarakat melalui tulisan informatif yang relevan dengan isu-isu terkini di dunia farmasi dan kesehatan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Perang Melawan Resistensi Antibiotik : Bagaimana Kita Bisa Berkontribusi ?

12 Desember 2024   10:30 Diperbarui: 12 Desember 2024   09:49 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Resistensi Antibiotik, Sumber : Shutterstock 


Tantangan dan Harapan

Tantangan melawan resistensi antibiotik membutuhkan kerja sama berbagai pihak. Pemerintah, tenaga medis, dan masyarakat harus bersinergi. Meski tantangannya besar, ada harapan. Penelitian terus berjalan untuk menemukan antibiotik baru, dan banyak negara mulai membatasi penggunaan antibiotik secara berlebihan.

Namun, tindakan dari individu juga sangat penting. Langkah kecil yang Anda lakukan, seperti tidak menggunakan antibiotik sembarangan dan mendukung kebijakan kesehatan, bisa membawa dampak besar.

Gunakan antibiotik dengan bijak, edukasi diri Anda, dan sebarkan kesadaran kepada orang lain. Bersama-sama, kita bisa melindungi masa depan kesehatan dunia.

"Setiap langkah kecil hari ini adalah investasi besar untuk masa depan yang lebih sehat."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun