Puisi ini kupersembahkan untuk para nelayan yang bekerja dengan penuh perjuangan. Semoga segala usahanya menjadi berkat untuk keluarga dan anak-anaknya.
C A M P A N G Â P E R A H U
Campang perahu, campang di lautan luas
campang terus di tengah terik
kulit hitam berlumas peluh
diayunan ombak nan berlari berbaris
Campang perahu, teruslah mencampang
campang di guyuran hujan
badan menggigil dihembus angin
di bawah petir berawan hitam
Perahu teruslah dicampang
ini duniamu, sumber rizkimu
demi perut sejengkalmu
Mencampang tak kenal lelah
arungi ombak abaikan badai
demi cita anak-anakmu
Campang perahu teruslah mencampang
hormatku padamu pahlawan kehidupan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI