Tatkala hati ini terluka
Terlalu sakit hingga mati rasa
Rindu yang tak terbendung
Tersajak indah dalam qalbuÂ
Entah bagaimana rasanya
Daku pun tak tahu gambarannya
Untukmu Ya Rasulku
Air mataku terjatuh
di tenggat waktu ketika mengingatmu
Besar juangmu untuk umatmu
Namun, tak banyak yang mengingat itu
Banyak yang terlena dengan fananya dunia Â
Hingga diriku pun tertampar karena malu
Untukmu Ya Rasulku
Salam rindu dari umatmu
Untukmu Muhammadku Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!