Baper
Gue sempet off lama gak pernah sama sekali nengokin kompasiana, kenapa? Karena gue baper melihat postingan kompasianer saat ada perhelatan besar pilpres 2014. Kondisi seakan memanas dari kubu Jokowi dan Prabowo. To be honest gue baper and sedih karena pilihan gue (yang saat ini tidak jadi presiden) diulas dan diomongin sisi buruknya melulu. Sedangkan kompasianer di kompasiana truly pro Jokowi. But, I keep respect for Mr.President Joko Widodo. Semoga kinerjanya semakin baik.
2015 nulis lagi, semangat nulis muncul lagi selepas riuhnya politik yang bikin panas selesai.
Tulisan gue beralih tentang pendidikan, dan macem-macem juga ada opini dan kesehatan juga. Pokoknya kompasiana gue jadikan media belajar menulis lah.
Kalau lagi semangat sih sehari bisa tayang dua tulisan. Tapi istiqomah itu memang ruarr biasa ya sulitnya. Butuh komitmen buat terbiasa menulis setiap hari.
Mulai (lagi) semangat
Awal Oktober 2017, saat di sekolah tempat mengajar sekitar siang hari, handphone gue berbunyi. Gue lihat nomornya nomor berawalan 021. Biasanya males gue angkat, paling juga dari bank atau telemarketing gue pikir. Tapi entah kenapa refleks aja gue angkat teleponnya.
"Hallo"
"Hallo, dengan Mbak Yuli Puspitasari?" terdengar suara perempuan di ujung telepon.
"Iya betul saya sendiri" jawab gue.
"Mbak telah memenangkan blog competition di kompasiana mohon untuk segera mengirimkan identitas ke email kami", jelasnya.