Mohon tunggu...
Dwiana RetnoYulianti
Dwiana RetnoYulianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Bahasa dan Kebudayaan Jepang Universitas Diponegoro

KKN TIM 1 UNDIP 2021/2022

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ajarkan Pentingnya Cinta Lingkungan, Mahasiswa KKN UNDIP di Pemalang Ajak Anak-anak Mengenal Kreasi Membungkus Ala Jepang

4 Februari 2022   13:03 Diperbarui: 4 Februari 2022   13:07 223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PEMALANG (3/2/2022) -- Mahasiswa KKN UNDIP ajak anak-anak RW 01 Dusun Sodong, Sikasur, Kecamatan Belik mengenal kreasi membungkus ala Jepang yang disebut dengan Furoshiki pada Selasa (1/2/2022) lalu. Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu upaya untuk mengurangi penggunaan kantong plastik sebagai pembungkus.

Sampah plastik memang tengah menjadi problem di Indonesia, bahkan dunia. Bahkan berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Jenna R. Jambeck dari University of Georgia seperti yang dilansir dari cnbcindonesia.com, terdapat sekitar 275 juta ton sampah plastik dari seluruh dunia. Dari jumlah yang fantastis tersebut, sekitar 4,8 -- 12,7 juta ton di antaranya masuk ke laut dan mencemarinya. 

Di Indonesia, sampah plastik yang dihasilkan oleh masyarakat pesisir dapat mencapai 3,22 juta ton setiap tahunnya. Pencemaran lautan karena sampah plastik tersebut jika tidak ditangani secara serius dapat merusak laut di Indonesia.

Menyadari akan pentingnya kontrol penggunaan kantong plastik, Dwiana Retno Yulianti, mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro mengenalkan anak-anak bagaimana cara membungkus aneka ragam benda menggunakan kain. Ia juga mengajarkan pentingnya menjaga lingkungan dari pencemaran, terutama sampah plastik yang sering disepelekan. Tidak lupa, ia juga memberikan buku panduan yang dapat digunakan jika mereka hendak mengaplikasikannya kembali dalam kehidupan sehari-hari.

dokpri
dokpri

Tidak hanya anak-anak, rupanya banyak warga sekitar yang juga turut menyaksikan dan menunjukkan dukungannya untuk kegiatan tersebut. 

"Kegiatan ini sangat menarik karena dapat mengajarkan anak-anak mencintai lingkungan sejak dini dengan kemasan yang menarik dan menyenangkan. Saya lihat anak-anak banyak tertawa. Harapannya kegiatan seperti ini bisa lebih diperbanyak ke depannya," komentar salah satu warga RW 01 yang hadir.

Untuk meninggalkan kesan dan pesan yang baik, anak-anak diajak untuk berlomba membuat kreasi Furoshiki sesuai yang sudah diajarkan.

Penulis : Dwiana Retno Yulianti

DPL        : dr. Siti Fatimah, M.Kes.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun