Mohon tunggu...
Yuliana naziatunnufus
Yuliana naziatunnufus Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kurikulum Berbasis Pancasila: Membangun Generasi Berkarakter di Era Digital

30 Mei 2024   09:14 Diperbarui: 30 Mei 2024   09:18 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Mengatasi Bullying dan Judi Online

Pengintegrasian pelajaran Pancasila dalam Kurikulum Merdeka juga membantu mengatasi permasalahan seperti bullying dan judi online di kalangan anak-anak. Dengan pendekatan inovatif dan kolaboratif, kita dapat menciptakan generasi muda yang memiliki karakter yang kuat, berintegritas, dan bertanggung jawab.

Pengembangan Jiwa Kreatif Pelajar Pancasila

Pengembangan jiwa kreatif pelajar Pancasila memampukan mereka dalam memodifikasi dan menghasilkan sesuatu yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak. Gagasan dan upaya ini sejalan dengan gerakan nasional revolusi mental guna membangun generasi emas yang gemilang sekaligus insan yang berkarakter Indonesia yang dipandang sebagai sumber daya unggul di masa mendatang.

Jadi, dengan Kurikulum Merdeka yang berbasis pada nilai-nilai Pancasila, Indonesia dapat menciptakan generasi yang berkarakter dan siap menghadapi tantangan era digital. Kurikulum ini memberikan dukungan pada pengembangan potensi setiap individu untuk memperkuat karakter guna mempersiapkan siswa memperoleh keterampilan yang dibutuhkan dalam persaingan global. Dengan demikian, Indonesia dapat menjadi tulang punggung bangsa yang memiliki keunggulan kompetitif, kepedulian sosial, dan kemampuan beradaptasi di tengah dinamika kehidupan masyarakat yang multikultural.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun