Mohon tunggu...
Yuliana
Yuliana Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Semangat Kerja Mengalahkan Sakit Penyakit

10 Mei 2019   22:05 Diperbarui: 10 Mei 2019   22:25 408
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya join Bank Ocbcnisp sudah sekitar 12 tahun, namun tidak terlalu perduli dengan program program yang diadakan oleh Bank selama ini sampai akhirnya Kamis 9 Mei 2019, saya melihat berita "Whats ON" di email kantor saya.  Awalnya saya ragu, karena saya tidak pandai merangkai kata kata dan tidak pernah menulis seperti ini. 

Saat diskusi dengan Division Head saya, tidak tau kenapa tiba tiba saya begitu semangat untuk menceritakan pengalaman saya dan saat itu menurut atasan saya itu adalah Hikmat yang harus saya kerjakan, kesaksian memang harus dishare supaya semua orang yang sakit juga mendapatkan kekuatan seperti saya. 

Dengan saran atasan saya tersebut, saya jadi bersemangat untuk menulis TAYTB yang saya alami.

Awal ceritanya adalah saat saya mengetahui bahwa ginjal saya bermasalah yaitu dimulai saat beberapa bulan setelah saya join Bank Ocbcnisp, seluruh dokter ginjal terbaik yg saya konsultasi hanya memberikan satu solusi yaitu transplantasi ginjal. 

Saat itu, saya begitu shock, sedih, nangis, dan merasa hidup saya sudah berakhir serta menyalahkan hidup yang menyedihkan ini.

Setelah beberapa lama bersedih, saya hanya bisa berdoa dan berintrospekai diri sampai akhirnya memutuskan bahwa kesedihan dan duka yang saya alami ini tidak bisa saya pelihara lagi dan saya harus bangun dan semangat kembali.

Saya tau bahwa hidup adalah pilihan, saya bisa saja memilih untuk hidup dalam ketakutan, bersedih, menangis menyesali dan tak berdaya dengan penyakit ini. Namun apakah dengan pilihan tersebut saya bisa sembuh? Bisa lebih baik? Bisa sehat? Bisa terlepas dari penyakit tersebut? Tentu jawabannya "TIDAK", saya hanya akan menghabiskan waktu sia sia dan terbuang percuma bahkan yang ada hanya menambah masalah lebih banyak lagi.

Sebelum kita memilih untuk putus asa, kuatir, takut, INGAT bahwa "Tidak Ada Yang Tidak Bisa" yang penting kita tetap harus berusaha dan semangat, pasti semuanya BISA!!

Dengan semangat "Tidak Ada Yang Tidak Bisa" ini, saya tunjukan ke semua orang disekitar saya bahwa orang sakit seperti saya masih tetap bisa ceria dan bisa berkarya serta bisa lebih semangat bekerja bahkan teman yg baru mengetahui penyakit yang saya derita tidak percaya dan salut dengan apa yang saya hadapi.

Tahun 2019 ini, Bank Ocbcnisp membuat filosofi TAYTB di lingkungan Bank kami dan karena saya sudah mengalami TAYTB tersebut, yang mana semangat TAYTB telah membuat hidup saya berarti dan bisa menjadi karyawan Bank Ocbcnisp dengan performance yang bagus tiap tahunnya sehingga saya memutuskan untuk menempelkan Foto TAYTB di depan meja kerja saya untuk selalu mengingatkan saya bahwa semua pekerjaan atau masalah sesusah apapun pasti ada penyelesaiannya (TAYTB).

Sekitar bulan Maret 2019, saya berkunjung ke Roma dan melihat sendiri Menara Pisa yang katanya salah bangun namun bisa menjadi salah satu keajaiban dunia. Itu juga yang menguatkan saya bahwa keterbatasan kesehatan/ fisik tetap bisa menghasilkan karya yang luar biasa.

Prinsip saya, semua penyakit diserahkan kepada ahlinya(dokter) dan semua kekuatiran, ketakutan, kesedihan serahkan saja pada Tuhan yang Maha Kuasa dan selanjutkan kita fokus bekerja dan jalankan hidup kita.

Saya Bisa, Kamu Bisa dan Semua Orang Pasti Bisa #TAYTB

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun