Mohon tunggu...
Yuliana
Yuliana Mohon Tunggu... Guru - Guru - Guru Penggerak Angkatan 7 - SMAN 4 Cibinong

I love swimming, reading, playing basket ball, travelling; My characters are gentle, full of love, love to sharing and caring; The dominan topic is education.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengganti Budaya Sarkasme dengan Mengembangkan Kekuatan Sosial Budaya

26 Agustus 2023   19:59 Diperbarui: 26 Agustus 2023   20:09 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Analisis Penentu Solusi Masalah

Berdasarkan akar penyebab masalah yaitu lingkungan, lingkungan yang :

  • Terdapat Peserta Didik yang terbiasa menggunakan sarkasme sehingga menularkannya kepada para Peserta Didik lain.
  • Terdapat Peserta Didik yang menekan Peserta Didik lain untuk ikut melaksanakan sarkasme.
  • Terdapat Peserta Didik yang dapat dipengaruhi untuk menggunakan Sarkasme.

      Maka dapat kita analisa bahwa penentu solusinya dalam kasus ini  adalah   Diri Peserta Didik

      terkait dan Sekolah. Sekolah membuat program yang melibatkan    seluruh warga        

      sekolah dan ahli  untuk  bersama membentuk dan membangun lingkungan -  ekosistem sekolah  

      yang berbudaya bahasa santun. Duduk Bersama berkolaborasi merencanakan dan 

      melaksanakannya. Dan juga program bagaimana membentuk dan mengembangkan 

      rasa percaya diri Peserta Didik karena Peserta Didik yang ikut menggunakan Sarkasme adalah   

      Peserta Didik yang rasa percaya dirinya kurang atau dapat dipengaruhi oleh teman-temannya.

      Peserta Didik yang memiliki cara pandang yang salah akan dirinya. Kita harus membangun iman  

     dan percaya bahwa dirinya adalah Citra Allah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun