Manisnya Program Guru Pengerak
Perkenalkan nama saya Yuliana Podungge Salah satu guru di jenjang SMP yang Lebih Tepatnya di SMP Negeri 1 Tilamuta, Kabupaten Boalemo Provinsi Gorontalo, Program Guru Penggerak sudah lama saya ketahui sejak diluncurkan angkatan 1 tahun 2020 , saya mengikuti dan menyimak informasi yang sudah beredar, baik dari informasi teman-teman yang ada di beberapa provinsi yang sudah mengikuti program ini, maupun dari web SIM PKB , dan saya sangat tertarik, ingin menjadi bagian dalam kegiatan tersebut, saya selalu membuka SIM PKB dengan harapan akan bisa mengikuti program ini, tetapi kuota untuk daerah Boalemo dibuka pada angkatan 6 sehingga saya baru terkafer di program guru penggerak pada angkatan 6.
Diawal saya mau mendaftar untuk mengikuti Program Guru Penggerak terdapat beberapa motivasi antara lain :1) . Ingin mengetahui apa dan bagimana program guru Penggerak2) Saya ingin menjadi bagian dari perubahan didalam dunia pendidikan3) Saya mau merubah mindset pola pikir saya tentang proses Pelaksanaan tugas sebagai Pendidik4) Saya merasakan bahwa sebagian masyarakat mengganggap bahwa profesi guru adala profesi yang masih dipandang sebelah mata, dimana mereka (masyarakat) menganggap bahwa Pekerjaan sebagai guru merupakan pekerjaan yang mudah yang semua orang pasti bisa melakukan sebab hanya berdiri di depan kelas menyampaikan materi, setalah itu selesai pulang kerumah dan begitu seterusnya, saya akan membuktikan kepada mereka bahwa menjadi seorang Guru/ pendidik adalah suatu profesi yang sangat mulia
Berdasarkan beberapa faktor itulah saya tertarik untuk ikut menjadi salah satu peserta dalam program guru penggerak .Dalam pelaksanaan program ini terdapat beberapa pengalamn saya yang tentunya merupakan hal yang tidak bisa dilupakan dan selalu akan menjadi kenanga Manis dalam hidup saya , dimana saya harus menyelsaikan beberapa tahap seleksi yang masing-masing diwarnai oleh perasaan yang berbeda --beda, beberapa tahap tersebut :Tahap Seleksi pengisian Biodata, dan penyelesaian Essay, dalam mengerjakan soal- soal essey kita harus bisa memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan jumlah karakternya jika karakter tersebut tidak terpenuhi maka kita tdak akan bisa menyimpan jawaban tersebut, hal ini menuntut saya harus banyak membaca, memahami mencari literatur yang sesuai, yang akan dijadikan sebagai accuan untuk bisa memaknai setiap pertanyaan, namun hal yang lebih saya ingat betul adalah kita tidak disarankan untuk mengcopy paste milik orang lain, harus benar-benar hasil jawaban sendiri, yang benar-benar sesuai dengan kondisi Reel
k\Kegiatan Pengisian Biodata dan EsseyTahap Seleksi Mengajar, untuk seleksi mengajar saya memperoleh jadwal mengajar pada pkl 17. 30 WITa dimana semua orang untuk daerah saya sudah persiapan mau melaksanakan sholat magrib tetapi saya mempersiapakan diri untuk menyelsaiakna sesi mengajar tapi alhamdullh sesi mengajar hanya 10 menit sehingga tidak mengabaikan tugas dan tanggung jawab yang lain, dapat bisa terselesaikan dengan baik dan sempurna sesuai dengan apa yang sudah planning.
Tahap Seleksi Wawancara, Dalam tahap ini dilakukan sesi interview yang didahului oleh pemberitahuan dari seorang pemantau tentang persiapan, waktu pelaksanaan dan disamping itu yang bertugas sebagi interviwer yang disebut sebagai assessor , terdiri dari dua orang assessor yang masing-masing memberikan pertanyaan berdasarkan hasil yang sudah dimputkan saat menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam essay,
Kegiatan InterviewMasing-masing tahap yang saya jalani memiliki rasa yang berbeda, yang intinya tahap demi tahap saya lalui dengan penuh perasaan khawatir, takut, cemas, bingung, apakah saya mampu melewati semua tahap ini? Namun saya selalu berusaha untuk bisa menepis perasaan-perasaan yang menghantui, selalu saya munculkan rasa optimis dalam diri saya dengan satu tekat dan keyakinan bahwa untuk mencapai suatu perubahan kita harus bisa dan mampu melewati apapun halangan dan rintangan, semua rangkaian tahap diatas termasuk pada tahap I (satu) . selama menunggu untuk bisa lanjut ketahap II (dua) selalu saya berdoa dan berharap agar saya bisa terkafer sebagai salah satu peserta dalam Program Guru Penggerak (PGP) alhamdullih atas ijin dan kuasa- NYA saya salah satu peserta yang dapat melanjutkan ketahap BIMTEK CGP angkatan 6 dari Kabupaten Boalemo saya sangat bersyukur akan keberhasilan yang saya terima, dan saya siap melanjutkan ke tahap II atau tahap tahap BIMTEK
Tahap BIMTEK merupakan tahap yang paling berat dan paling penuh tantangan menurut saya sebab disamping saya harus menyelesaikan semua tagihan-tagihan yang ada dalam setiap modul saya juga harus melaksanakan tugas sebagai Guru mata pelajaran, sebagai Wakil kepala sekolah Ur. Kurikulum, saya sebagai wali Kelas dan yang paling utama saya adalah seorang ibu rumah tangga yang nota bene harus bisa mengutamakan tugas sebagai ibu rumah tangga dan ini harus dilakukan secara adil dalam semua kegiatan yang saya lakoni, tetapi disamping saya bersyukur muncul lagi perasaan- perasaan yang sama, seperti saya alami diawal mengikuti proses seleksi, tetapi atas Motivasi Intrinsik dan ekstrinsik yang saya peroleh tertama dari pihak Keluarga ( Suami dan Anak) dan juga teman-teman dan Pimpinan, hal ini yang menguatkan saya dan menepis rasa itu bahkan sudah menambah motivasi saya bahwa saya harus bisa melewati ini dan akan bisa menjadi agen perubahan. saya memiliki Prinsip Jika bukan saya melakukan siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi, selagi ada kesempatan kenapa tidak, itu yang menjadi pemicu motivasi saya, hingga sekarang saya sudah berada dalam tahap penyelesaian Modul-modul dalam LMS, dengan seiringnya pelaksanaan kegiatan saya sudah merasa enjoy, merasa ini benar-benar sangat memberikan manfaat untuk saya pribadi, untuk sekolah bahkan untuk komunitas, sebab dengan mengikuti program ini saya sudah dapat mengetahui bagaimana Hakekat pendidikan yang sesunggunya, bahwa Pendidikan sifatnya " Menuntun bukan Menuntut' disamping itu saya memahami bahwa setiap anak lahir dengan masing-masing karakter yang UNIK dengan demikian saya akan bisa merubah Mindset Pemikiran saya tentang Pengajaran yang diawalnya hanya sekedar Menuntaskan KURIKULUM dan Mencapai Ketuntasan Nilai bagi siswa harus di rubah menjadi Menjadikan murid sebagai benih yang harus kita jaga dan kita rawat sehingga kita akn menjadikan mereka adalah pribadi yang memiliki karakter dan memiliki Budi Pekerti yang kelak mereka akan mencapai kebahagiaan dalam menjalani kehidupan di masa depan.
Dalam program guru penggerak yang di mulai sejak bulan Agustus tahun 2022 sampai dengan April 2023 bukanlah suatu peralanan singkat namun merupakan perjalanan yang panjang diwarnai oleh lika --liku dalam menyelesaikan tugas-tugas yang ada di LMSdan juga dilakuan di luar LMS berupa pelaksanaan kegiatan Pendampingan Individu ( PI 1-6 ) berlangsung di sekolah tempat CGP bertugas dan kegiatan Lokakarya (Loka 1-7 ) dilakukan diluar sekolah CGP, semua pelaksanaan kegiatan dilakukan secara Luring dan menuntut saya harus benar-benar berkomitmen utnuk bisa menyelesaikan tugas tepat waktu, Adapun materi yang harus dipelajari dalam LMS terdapat 3 Modul besar yaitu
Modul 1 Paradigma Visi Guru Penggerak terbagi atas modul 1.1. Refleksi Filosofi Pendidikan Nasional Ki Hajar Dewantara 1.2 Nilai-Nilai dan peran Guru Penggerak 1.3 Visi Guru Penggerak dan 1.4 Budaya Positif Modul 2. Praktik Pembelajaran yang berpihak pada Murid terbagi atas Modul 2.1 Pembelajaran untuk memenuhi Kebutuhan Belajar Murid, 2.2 Pembelajaran Sosial dan Emosional 2.3 Coaching Untuk Supervisi Akademik Modul 3. Pemimpin Pembelajaran dalam pengelolaan Sekolah terdiri dari 3.1 Pengambilan keputusan berbasis Nilai-Nilai kebajikan sebagai pemimpin 3.2 Pemimpin dalam pengelolan Sumber daya 3.3. Pengelolaan program yang berdampak positif pada murid.
Dari semua materi yang sudah saya pelajari ini tentunya sangat bermafaat dan memberikan dampak positif bagi saya, terutama dalam menjalankan tugas dan kewajiban saya sebagai seorang pendidik, selain itu program guru penggerak ini banyak pengalaman serta hal positif tercipta atau terbentuk dalam diri saya berupa :Kepercayaan dalam diri saya sudah meningkat ,Sudah mampu mengembangkan diri dan juga orang lainMampu membuka ruang kolaborasi dengan pimpinan , dengan teman sejawat, dengan murid , serta pemangku kepentinganMenjadi pelopor perubahanMempu menciptakan kondisi pembelajaran yang berpihak pada murid, menyenangkan dan pembelajaran yang bermaknaMampu memilih metode , model pembelajaran yang disesuikan dengan kodrat alam dan kodrat zaman muridMampu mengipmlementasikan dan mengevalusi proses pembelajaranMampu mengembangkan komunitas baik di sekolah maupun diluar sekolah ( komunitas MGMP)Mampu melakukan pengambilan suatu keputusan yang berbasi nilai-nilai kebajikan,Mampu melakukan pengelolaan dan pemanfaatan aset dengan bijaksana .Mampu menyusun program yang memberikan dampak positif bagi Murid.
Hal-hal diatas inilah yang saya peroleh dalam menjalani program guru penggerak yang selama 9 Bulan, dengan demikian saya bisa menarik satu kesimpulan bahwa Program Guru penggerak adalah suatu program yang wajib diikuti oleh seluruh pendidik sebab jika kita sudah berada di dalam serta sudah menjalaninya kita akan berkata bahwa amboiiiiii ......... Manisnya Program Guru Pengerak
Salam Sehat salam BahagiaSalam Guru Penggerak....Tergerak,... bergerak,.... Menggerakkan..Wassalam
            Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!