Mengolah sayur bening sangatlah mudah, tinggal merebus air, tambahkan bumbu dan bahan sayur. Lalu cemplung-cemplung, matang,kreasi tes rasanya. Dah enak, selesai.
Kala itu saat saya dan teman se-kamar menikmati sayur bening merasakan nikmat yang luar biasa. Padahal hanya daun melinjo dan toge kedelai dibumbui brambang bawang dan sambal.
Dan kali ini, saya ingin mengolah sayur bening kembali. Yah, hitung-hitung reunian dengan masa lalu. Eit, tapi bukan soal ceritaku dan ceritanya, ya.
Seperti biasanya, rencana masak sudah matang, akan tetapi bahan tidak didapat. Berhubung penjual sayur tidak kulak an daun melinjo, bahan utama saya ganti dengan ceme atau yang lebih populer dengan sebutan gambas (oyong).
Gambas merupakan bahan makanan yang mudah dicerna, gampang didapat, serta enteng di kantong.
Meski berbahan murah, hidangan di atas tetap memiliki segudang nutrisi baik untuk kesehatan.
1.Biji gambas mengandung antioksidan, antiinlamasi serta analgesik bisa digunakan sebagai bahan pereda nyeri.
2.Sayur gambas sumber nutrusi rendah kalori, serta mengandung serat yang tinggi. Jika seseorang mengonsumsi, maka akan merasa kenyang, cocok dijadikan akternatif untuk menurunkan berat badan.
3. Sayur gambas dipercaya mampu menstabilkan tekanan darah. Sehingga dapat mengurangi risiko terkena serangan jantung, hipertensi hingga stroke.
Lantas bagaimana cara membuatnya? Mari kita siapkan bahan-bahannya.
- 1 papan gambas
- 1 bungkus bihun(ambil setengahnya
- 1 bungkus bakso siap saji
- 2 siung bawang putih, bisa diparut, atau dicincang, bisa juga dihaluskan.
- 1 bungkus bumbu kuah bakso
- Garam secukupnya jika diperlukan
- 1 sdm minyak goreng
- Air secukupnya untuk merebus dan memasak
- Bawang merah goreng dan sambal seperlunya.
- 1 papan jagung muda