Pemilik bengkel pun menyarankan sopir untuk belok putar balik di depan DLLAJR. Sayangnya, ia tidak mengindahkan pesannya, memilih medot dalan(mutus jalan ) di simpang tiga Mlese. Â
Alhasil, serelah setengah badan berbelok, dari barat melaju sepeda motor hingga menabrak bak truk.
***
Siapa pun kita, jika berkendara di jalan desa maupun sepanjang jalan raya harus fokus serta ekstra hati-hati. Tentunya dengan harapan aman, nyaman, selamat sampai di tujuan. Bahkan hingga kembali pulang ke rumah.
Akan tetapi terkadang apa yang kita inginkan tidak sesuai harapan. Halangan yang biasa disebut orang Jawa dengan kalimat "alangan" tidak bisa dihindarkan, sekalipun kita telah berhati-hati.
Nah, untuk menjaga keselamatan saat berkendara di jalanan, bagi pengendara pemula atau pun yang sudah mahir, perlu berhati-hati demi menjaga keselamatan bersama. Berikut tips berkendara di Jalan Raya di abaikan.
1. Periksa rem depan dan belakang
Sebagai pengedara motor yang baik, ketika hendak bepergian jauh baiknya memerhatikan kondisi kendaraan. Pastikan spare part aman. Terutama lakukan pengecekan rem depan dan belakang secara berkala.
2.Berhenti sejenak sebelum berbelok
Saya kerap melihat pemotor yang keluar dari gang desa hendak berbelok kiri, atau ke kanan, langsung kluwer (membelok) tanpa mengurangi kecepatan.Â