Kamis 17 Januari 2024 lalu, saya menerima kiriman udang laut dan ikan kembung dari ibu. Dua hari sebelimnya, beliau dan keluarga adik nomor tiga menikmati liburan ke pantai baron.
Meskipun awal tahun keluarga kami melepaskan rindu dengan deburan ombak di pantai, tetapi pada hari itu tidak berkesempatan membeli ikan segar.
Dan, saat ada kesempatan berkunjung ke pantai baron, ibu membeli beberapa udang serta ikan laut. Seperti kita ketahui, semua jenis makanan laut kaya akan protein.Â
Melansir dari Halodoc.com- sekalipun udang memiliki ukuran kecil, namun nutrisi yang terkandung di dalamnya sangat tinggi. Mulai dari protein, kalsium,yodium hingga asam lemak omega-3. Dalam 3 ons udang, atau sekira 15 ekor udang besar, Â mengandung 101 kalori,19 gram protein, serta 1,4 gram lemak total.
Makanya, kebanyakan orang jika berwisata ke pantai tidak akan melewatkannya. Meski demikian, sumber pangan lezat akan hilang kelezatannya jika cara menanganinya salah.
Saya sendiri saat menangani udang jika tidak langsung dimasak dengan cara menambahkan perasan atau potongan jeruk nipis pada udang, lalu menyimpan di frezeer. Dengan begitu, saat udang digoreng akan terbebas dari aroma amis.
***
Sepertinya ibu membeli udang serta ikan cukup banyak, terbukti bagian yang dikirimkan kepada saya satu kantung plastik gandum sekiloan. Sedangkan ikan kembumg ada sekira 4 atau 5 ekor, dengan ukuran sedang.
Begitu menerima, ikan kembung saya tempatkan dalam wadah tertutup(tuperware) lalu menyimpannya dalam frezeer.
Sedangkan udang saya tempatkan di rak kulkas, dengan alasan hendak diolah. Namun sayang seribu sayang, terkait kesibukan rencana memasak gagal. Udang pun bermalam. Dan keesokan harinya, tercium aroma tak sedap begitu saya membuka lemari pendingin.
Tenang! Artikel ini akan mengulas cara menghilangkan bau tidak sedap pada ikan laut. Jadi, pastikan Anda menyimak hingga akhir, ya!
Adapun bahan yang harus disiapkan adalah bubuk kopi hitam dan jeruk nipis.
Caranya:
1. Mula-mula keluarkan udang dari lemari es, kemudian tuang ke dalam wadah lain. Saya langsung menuangkan di tempat cucian piring yang cukup dalam. Dan yang penting, bak cuci piring(BCP) keadaan bersih.
2. Kupas kulit udang, buang bagian kepala dan ekornya. Selanjutnya, taburkan bubuk kopi di atas udang. Diamkan selama 10 hingga 15 menit.
Langkah berikutnya cuci di air yang mengalir hingga bubuk kopi luruh, dan aroma berkurang. Lakukan berulang-ulang sehingga aroma tak sedap benar-benar lenyap.
3. Tahap berikutnya, cuci bersih udang di air yang mengalir dalam wadah penirisan. Kemudian pindahkan ke dalam panci atau mangkuk. Tambahkan perasan air jeruk nipis. Aduk rata. Diamkan selama 10 menit baru kemudian dicuci kembali hingga aroma hilang.Â
Setidaknya bau anyir menipis, baru ditiriskan untuk melanjutkan proses memasak. Bahan di atas bisa diolah udang masak manis pedas, goreng mentega, maupun masak cabai hijau keriting. Wuih, sedap banget.Â
Nah, itulah cara mudah menghilangkan aroma amis pada udang, makan kenyang dengan penyet udang goreng mentega. Wis nyamleng.
Lantas bagaimana cara menghilangkan aroma tidak sedap di dalam kulkas?
Sumber masalah sekalipun sudah dikeluarkan dari kulkas, tentu akan menyisakan aroma tidak sedap. Tenang! Ada dua cara untuk menghilangkan.Â
Pertama: Â Keluarkan barang-barang yang tersimpan di dalam kulkas. Selanjutnya bersihkan bekas tempat menyimpan udang dengan tisu basah. Biarkan beberapa saat, baru kemudian mengembalikan isi lemari es.
Kedua: Cukup mengelap dengan tisu basah yang digunakan untuk meletakkan udang. Kemudian menambahkan bubuk kopi dalam wadah seperti gambar yang tersematkan. Dan saya pakai cara kedua.
Jadi tidak perlu mengeluarkan se-isi kulkas. Setelah aroma tidak sedap lenyap, baru membuang serbuk kopi. Mudah, kan?
Sekian dari saya, semoga tips di atas bermanfaat. Terima kasih sudah singgah. Salam sehat selalu.
#CaraMenghilangkanBauAmisUdang
#TipsMenghilangkanBauTakSedap
#IkanLaut
#ArtikelYuliyanti
#Tulisanke-539
#Klaten,21Januari2024
#MenulisdiKompasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H