Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga, Leader paytren, Leader Treninet. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_leader_paytren Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Memaknai Peringatan HUT RI dari Masa ke Masa

22 Agustus 2022   15:27 Diperbarui: 25 Agustus 2022   17:54 986
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto peserta jalan sehat jelang doa bersama. Dokumen pribadi

Kemarin siang, Ahad, 21 Agustus 2022, keluarga kecil kami membersamai kakak ipar santap bersama di luar kota. Agenda tersebut sudah tercanang jauh sebelum perayaan kemerdekaan.

Sepanjang perjalanan hingga kami pulang, hampir setiap daerah sedang menggelar lomba. Pula ajang karnaval memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77. 

Hal itu pula yang diselenggarakan warga rukun tetangga di tempat tinggal penulis.

Sehubungan perayaan tersebut sangat bermakna dari masa ke masa, maka saya berbagi secuil kisah indahnya dalam kebersamaan.

***

Setelah sukses menuntaskan ihwal tirakatan pula panggung hiburan, kini dalam rangka memeriahkan HUT RI Ke-77, segenap warga RT 01, Ngaran- Mlese pada hari Minggu, 21 Agustus 2022, kembali menggelar helatan kemerdekaan. 

Serangkaian acara dalam peringatan tersebut bertabur doorprize, pula diikuti hampir seluruh masyarakat setempat dari anak hingga orang tua.

Tidak ketinggalan dengan keluarga kecil kami, usai subuh mempersiapkan seragam paguyuban (RT) earna biru sebagai kostum dalam helatan.

Setelah meneguk segelas susu, kecuali Naknang yang minta dibuatkan sarapan sebagai bekal jalan sehat, kami segera bergabung dengan warga di halaman mushola.

Acara digelar begitu meriah seperti saat-saat belum pandemi. Ya, dari tahun ke tahun kegiatan serupa digelar guna mengenang jasa-jasa pahlawan pula sebagai ajang silaturahmi.

Sehubungan sesi pembukaan jalan sehat belum dimulai, saya membersamai ibu-ibu menyiapkan menu santap bersama usai jalan sehat.

Tidak terasa pun, waktu semakin bergerak cepat, panitia menyapa dengan susunan acara:

1. Doa Bersama
2. Jalan Sehat
3. Santap Pagi
4. Lomba

1. Doa Bersama

Foto peserta jalan sehat jelang doa bersama. Dokumen pribadi
Foto peserta jalan sehat jelang doa bersama. Dokumen pribadi


Setelah sesi pembukaan, panitia melanjutkan acara inti, yakni jalan sehat. Sebelum star dimulai, terlebih dahulu memanjatkan doa bersama dipimpin oleh ustadz setempat.

Jalan sehat melintasi Rute, sesuai arahan panitia Dokumen yuliyanti
Jalan sehat melintasi Rute, sesuai arahan panitia Dokumen yuliyanti

Selanjutnya, peserta bergerak melintasi Jln Jogja-Solo, Batas Kota, Sekolah Dasar Islam Terpadu(SDIT) kemudian menyusuri area persawahan hingga mencapai finish.

2. Makan Bersama

Setelah menandaskan acara jalan sehat, segenap warga menikmati jamuan kecil yang disediakan panitia.

Foto hidangan soto dan tengkleng, dokpri yuliyanti
Foto hidangan soto dan tengkleng, dokpri yuliyanti

Ada dua menu yang dihidangkan pagi itu, soto ayam lauk tahu dan tempe goreng. Pelengkap kerupuk karak beras serta sambal.

Sedangkan menu lainnya berupa tengkleng daging kambing lengkap sayuran. Sebagai teman menu racikan acar wortel dan ketimun.

Tidak ketinggalan buah pisang dan merahnya semangka turut memeriahkan suasana.

Akan tetapi saya memilih menikmati buah semangka terlebih dulu. Warna merahnya begitu menggoda. Hmmm, manis pun tiada tara.

Selanjutnya menyantap soto, berteman sepotong tahu kempos dan karak beras.(kerupuk berbahan beras).

Dalam memeriahkan acara HUT RI, bertabur cinta dengan adanya doorprize, sebagai hadiah lomba yang diikuti anak-anak usia remaja, dewasa hingga oran tua.

Acara semakin meriah kala pendaftaran lomba memasukkan paku ke dalam botol air mineral. Agenda tersebut dikategorikan untuk anak-anak TK dan SD.

Sorak sorai penuh suka cita menghiasi wajah warga mengiringi keseruan lomba. Namun, saya hanya bertahan hingga babak kedua. 

Hadiah doorprize jalan sehat. Dokpri yuliyanti
Hadiah doorprize jalan sehat. Dokpri yuliyanti

Sedangkan suami selaku panitia tetap menunggu hingga acara selesai, saat pulang membawa hadiah lumayan kece. Alhamdulillah.

***

Mengapa tiap perayaan HUT RI selalu diadakan acara Jalan Sehat?

Ya, jauh sebelum pandemi, di tempat saya setiap tahun menggelar berbagai ihwal terkait momentum perhelatan kemerdekaan.

Selain acara jalan sehat, rancangan berbagai lomba turut memeriahkan. Bagi saya adanya acara begitu sarat makna. Yakni menambah rasa guyup rukun antar warga.

Pula sebagai wujud kecintaan masyarakat terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesi(NKRI)

Wujud kecintaan terhadap NKRI itu ditunjukkan dengan semangat berkarya, berbagi dan berpartisipasi. Sekian secuil kisah dari Klaten Jawa Tengah.


Berikut saya sematkan unggahan video dari kanal youtube penulis, foto dan gambar bersumber galeri keluarga.


#Artikelyuliyanti
#MemaknaiHUTRIke-77
#KPBMerdeka2022
#EventMenulisGerimisCintaUntukNadadanWarna

#MenulisdiKompasiana, 22 Agustus 2022
#TulisanKe-354

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun