Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_yuli_adja Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

3 Alasan Enggan Melepas Masker Meskipun Sudah Dilonggarkan

23 Mei 2022   00:10 Diperbarui: 24 Mei 2022   10:33 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa hari yang lalu, Presiden Joko Widodo(Jokowi) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa(17/5/2022) menyampaikan aturan baru, yakni pelonggaran masker.

Terkait kebijakan pelonggaran pemakaian masker bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan dan area terbuka tidak dipadati orang.

Namun kewajiban memakai masker masih diberlakukan bagi masyarakat yang melakukan kegiatan di dalam ruangan tertutup  serta sarana transportasi publik.

Itu artinya bagi segenap pengguna Transportasi Umum seperti Kereta Api, Bus umum, Pesawat terbang dan Kapal tetap memakai masker.

Selain itu semua, bagi masyarakat masuk kategori rentan, lanjut usia(lansia) dan memiliki penyakit komorbid, disarankan tetap memakai masker saat beraktivitas di dalam maupun luar rungan.

Selain keputusan di atas, pemerintah juga menghapus tes swab PCR bagi masyarakat yang melakukan perjalanan di dalam dan luar negeri.

Penghapusan ini bukan serta merta, namun ada syarat ketentuancyang berlaku, yakni warga telah mendapat vaksin dosis lengkap hingga booster.

Presiden Jokowi menyebut, kebijakan pelonggaran masker dan syarat bepergian itu diambil mengingat penanganan kasus Covid-19 di Indonesia sudah semakin baik hingga menunjukkan tren kasus rendah.

***

Beberapa hari terakhir paska diberlakukan pelonggaran pemakaian masker, saya pribadi masih memakainya sekalipun hanya membeli bahan sayur di depan rumah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun