Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_yuli_adja Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sejarah Valentine, Bunga dan Silverqueen, Pendongkrak Omzet Semusim

17 Februari 2022   22:24 Diperbarui: 17 Februari 2022   22:45 936
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar https://cirebon.pikiran-rakyat.com/internasional/amp/pr-041431879/asal-usul-perayaan-hari-valentine-yang-identik-dengan-hadiah-cokela

 adik yang tinggal sepekarangan dengan ibu.

Aneka jajanan yang jadi incaran tiap bertandang adalah; minuman kotak, kue nextar, chocolatos, wafer roll serta makanan ringan lainnya.

Foto silverqueen, dokumentasi keluarga yuliyanti
Foto silverqueen, dokumentasi keluarga yuliyanti


Namun tidak pekan itu, ia mengambil lalu menimang-nimang 1 batang cokelat silverqueen 62 gram yang sedang laris manis jelang perayaan Hari Valentine.

"Tante, iki regane piro?" )**

Tantenya pun hanya senyum-senyum melihat tingkah keponakan tercinta.

***

Perayaan Hari valentine yang jatuh pada tanggal 14 Februari tahun 2022 kali ini, telah lama dikenal sebagai hari kasih sayang. "Valentine" tertulis mulai muncul secara massal setelah 1400, sekitar waktu mesin cetak ditemukan.

Mengapa Bunga dan Cokelat Jadi Simbol Hari Valentine? Berikut Penjelasannya!

Sebuah legenda mengatakan, seorang sipir membawa putrinya yang buta(Julia) ke Valentinus seorang warga romawi yang dijatuhi hukuman mati oleh Kaisar Romawi.

Valentinus mengajari Julia tentang doa dan kepercayaan yang dianutnya, hingga ia benar-benar bisa melihat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun