Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_yuli_adja Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Covid-19 Kembali Mencuat, PTM pun Diperketat

7 Februari 2022   15:38 Diperbarui: 11 Februari 2022   18:24 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi  https://klatenkab.go.id/

Selamat pagi pembaca Kompasiana yang berbahagia. Apa kabarnya hari ini?

Semoga Anda semua selalu dalam keadaan sehat, serta dimudahkan segala aktivitas.

Begitu pula dengan saya, selalu mengucap syukur hingga detik ini masih diberi nikmat sehat. Sehingga bisa menyapa Anda meskipun lewat sebuah tulisan.

Seperti hari-hari biasanya, selepas subuh saya segera beraktivitas di dapur. Tak lupa membangunkan NakNang yang tidur di lantai atas untuk salat subuh.

Meski sudah memasang "alarm" pukul 04:00, tetapi nada tersebut terlewatkan. Kalau sudah begini orang tua mesti turun tangan membangunkan. 

Biasanya setelah salat subuh, Naknang bersiap untuk mandi, sarapan lalu mempersiapkan diri untuk ke sekolah.

Namun pagi tadi ia sempat berleha-leha sejenak. Begitu saya menanyakan ingin sarapan apa?  Ia pun menjawab dengan santainya.

"Nasi goreng. Tapi sarapan nanti saja! Hari ini kan, giliran aku masuk siang Mi"

"Oawalah...Mimi lupa. Ya, sudah, bikin nasi goreng nanti saja! Jawab saya sambil meluncur ke dapur."


***


Seiring melonjaknya kasus Covid-19 di Kabupaten Klaten, kebijakan Pembelajaran Tatap Muka(PTM) pun dirubah. 

Semula hampir seluruh sekolahan memberlakukan pembelajaran 100 persen, kini kuotanya dikurangi menjadi 50 persen dari kapasitas kelas.

Demi mencegah Penyebaran Covid di lingkungan sekolah, Pemerintah Kabupaten Klaten(Pemkab) Klaten, Kembali memberlakukan Pembelajaran Tatap Muka(PTM) secara terbatas.

Dalam surat Edaran nomor 420/0261/SE/12 tenta Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Semester Genap Tahun 2021/2022.

Dinas Pendidikan Klaten menyampaikan pada seluruh Satuan Pendidikan Formal dan Non Formal di Kabupaten Klaten.

Langkah penyetopan PTM ini terpaksa dilakukan karena adanya murid dan guru yang terpapar Covid-19 di salah satu sekolah.

Ilustrasi gambar https://jogja.tribunnews.com/
Ilustrasi gambar https://jogja.tribunnews.com/
Melansir Tribun Jogja-Mengingat adanya perkembangan kasus Covid-19 di Klaten, mulai Kamis(3/2/2022).

Kepala Dinas Pendidikan Klaten Yunanta memutuskan untuk menurunkan PTM yang awalnya 100 persen menjadi 50 persen saja.

Bahkan, pada bulan Januari ada beberapa sekolah yang ditutup karena guru dan muridnya terpapar Covid-19.


Dengan adanya peristiwa ini saya pribadi sebagai orang tua merasa was-was. Sebab, anak tetaplah anak yang tidak luput dari kelalaian.

Terkadang abai prokes, lupa untuk tetap menjaga kebersihan tangan. Apalagi kalau disuruh memakai face shield ada saja alasannya. 

Meski begitu, saya sedikit tenang karena pihak sekolahan memperketat prokes. Di antaranya, melakukan pengecekan suhu tubuh sebelum memasuki gerbang sekolah. 

Kemudian mencuci tangan sebelum masuk kelas, hingga diatur jarak tempat duduk di dalamnya.

Mau tidak mau, dalam menghadapi situasi seperti ini, jangan abaikan protokol kesehatan

Sebisa mungkin mengurangi aktivitas di luar rumah, guna mencegah terpaparnya varian Omicron.

Doa saya senantiasa terpanjatkan, semoga Allah selalu melindungi keluarga kita semua. Aamiin.

**

Baca juga artikel lainnya:

"Anak Sekolah Tatap Muka, Berikut Peran Penting Orang Tua" 

"Sedewasa Apapun Buah Hati Kita, Dia Tetap Anak-anak bagi Orang tuanya" 

Salam sehat selalu!

Referensi 1 dan 2

#Artikelyuliyanti

#Tulisanke-267

#Klaten, 07 Februari 2022

#MenulisdiKompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun