Selamat sore pembaca Kompasiana yang  berbahagia. Bagaimana keadaan Kota  Anda hari ini?
Kota tempat tinggal saya diguyur hujan angin sejak pukul 14:15 WIB. Meski angin tidak terlalu kencang namun cukup membuat aktivitas terhenti.
Bila cuaca sudah begini, maunya negemil kudapan hangat sebagai pendamping teh panas. Benar, kan?
Ngomong soal kudapan, saya jadi teringat beberapa hari lalu mengolah camilan berbahan sayuran.
Setelah sukses mengolah kenikir menjadi menu gulai, saya ingin berbagi resep berbahan sama, pengolahannya berbeda, namun cita rasa tak kalah lezatnya.
Sebenarnya resep ini sudah saya olah pada hari ketika memasak gulai kenikir. Namun, baru bisa mengunggah tulisan kali ini.
Semoga menjadi solusi varian kudapan sedap yang menyehatkan.
***
Kata teman desa belakang toko, katanya kenikir bisa dibuat bakwan dengan cara daun direbus dulu. Saya penasaran, dan ingin mencoba membuat "Bakwan sayur Kenikir.
Selama ini daun kenikir banyak dimanfaatkan masyarakat menjadi lalapan, pecel, gudangan(urap) serta terancam atau sesuka kita mengolahnya.
Ternyata selain untuk menu pendamping nasi hangat, daun kenikir mempunyai banyak manfaat.
Melansir dari Merdeka.com- Daun kenikir dapat dipercaya mencegah osteoporosis pada wanita menopause serta meningkatkan komposisi tulang secara bertahap.Â
Daun kenikir juga bisa meningkatkan jumlah mineral yang baik untuk pertumbuhan tulang. Kandungan kalsium dan magnesium pada kenikir cukup tinggi. Selengkapnya simak di sini.
***
Baiklah, mari kita mulai eksekusi resepnya.
Mabar, yuk! Masak bareng, yuk!
Bakwan kenikir kudapan nikmat pendamping teh hangat.
Baiknya kita persiapkan dulu bahannya. Supaya memudahkan kita memasak.
Bahan utama
Sejumput garam halus dan roico rasa sapi serta merica bubuk untuk campuran kenikir (1)
Pelengkap:
- 1 bungkus tepung bumbu sajiku
- 3 sendok tepung beras rose brand
- 5 sendok tepung terigu
- 1 sendok merica bubuk
- 1/2 sendok teh bawang bubuk
- 1 sendok makan roico rasa sapi
- Sejumput garam (semua bahan berada di nomor (2)
- Air secukupnya
Cara mengolah:
1. Aduk irisan kenikir dengan garam, roico dan merica bubuk, sisihkan.(2)
2. Campur semua bahan tepung, tambahkan air sedikit demi sedikit untuk  membuat adonan. Larutkan. (3)
Pastikan adonan benar-benar lumat, tidak ada yang meringkil(menggumpal) tingkat keenceran sedang-sedang saja. (Tidak akas, tidak encer)
3. Tambahkan bumbu, aduk-aduk supaya merata bumbunya. Bila diperlukan, boleh cek rasanya.
4. Masukan irisan daun kenikir, aduk kembali supaya tercampur rata.(3)
5. Panaskan minyak dalam wajan, ambil adonan satu sendok makan, lalu masukan ke dalam minyak. Goreng dengan api sedang hingga berubah warna. Balik supaya warna senada kuning kecokelatan (4)
6. Setelah matang, angkat dan tiriskan. Ulangi hingga adonan habis tergoreng semua. Sebab, kalau disisakan, tidak enak serta tampilan kurang menarik.
7. Hidangan bakwan kenikir, sandingkan dengan cocolan saus, atau sambal satai, bisa juga dengan ceplusan cabai rawit.
Saatnya mencicipi!
Hemmm...sedap, lezat dan nikmat. Bakwan ini tampilannya hijau, baluran tepung tidak kelihatan, tetapi saya lebih menyukainya. Karena dengan begitu bisa menyantap sayuran lebih banyak ketimbang tepungnya.
Bakwan kenikir dicocol sambal satai pendamping teh hangat. Menambah semangat mengawali aktivitas di pagi yang cerah. Wis.. pokok-e, rasane enak tenan.
Alhamdulillah, rasa senang tiada terkira bisa berkreasi lagi. Menghidangkan kudapan berbahan sederhana namun tak mengurangi nikmatnya rasa.Â
Sekian dari saya, semoga bermanfaat. Silakan mencoba, ya! Santapan sehat lagi nikmat, sayang bila dilewatkan
Salam kuliner, sehat selalu untuk Anda semua.
Baca juga:
"Bakwan "Sayur" Teman Setia Kala Hujan Mengguyur"
"Gulai Tahu Kenikir Muda, Menu Sedap Kaya Manfaat"Â
#ResepBakwanKenikirKudapanNikmatPendampingTehHangat
#KreasiDapurYuliyanti
#TulisanKe-240
#Klaten,16 Desember 2021
#MenulisDiKompasiana
