Perlukah Memanjakan Indra Perasa Pada Diri di Hari Jadi?

Perlukah Memanjakan Indra Perasa di Hari Jadi?

      "Selamat Ulang Tahun, Mi. Semoga panjang umur dan sehat selalu."

Celotehan sarat makna buah hati tercinta. Saya pun segera memeluk anak cowok yang mulai menginjak remaja, tak henti-hentinya mencium pipi yang menggemaskan pula.

Beberapa saat kemudian, suami pun menyampaikan ucapan ulang tahun serta sederet doa sembari memeluk erat.

Saya pun hanya bisa Pasrah Pokok-e Karo Mesem(PPKM) hehehe.

Sudah menjadi kebiasan keluarga kami dikala ada yang berulang tahun, ucapan doa turut menghias kali pertama membuka mata. 

Ya, kami pun tidak pernah merayakan hari kelahiran seperti pada umumnya tetangga dekat yang mengadakan pesta meski kecil sekalipun.

Dengan memberi ucapan selamat pun doa terbaik, merupakan bentuk perhatian dan kasih sayang sudah cukup membahagiakan.

 Ya, terkadang sesekali membuat kejutan berupa kado sekadarnya. Misalnya hadiah itu berupa baju, sepatu, pokoknya sesuatu yang bermanfaat.

Adakalanya saya membeli kue untuk disantap bersama keluarga dengan segenap karyawan. Seperti itulah cara kami merayakan Hari Ulang Tahun dan berbagi dalam kebahagiaan. Namun kali ini sedikit berbeda dari tahun lalu. 

Tidak ada kue yang dapat dibagi, karena semalam jalan protokol Klaten Kota ditutup lebih awal terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. 

Banyak Toserba yang mengunci rapat terkait dengan peraturan tersebut. Apalagi pedagang kaki lima tiada yang beraktifitas semenjak pemberlakuan keputusan pemerintah.

Nah, bagaimanakah saya akan memberikan hadiah untuk diri sendiri di hari ulang tahun ini?

Perlukah kita menyenangkan hati di hari jadi ini?

Sangat Perlu!

Ya, Berikut cara saya membahagiakan hati di hari lahir yang sangat istimewa. 

1. Bersyukur

Tiada henti saya mengucap syukur Alhamdulillah, hingga pada saat ini masih diberi kesihatan pun umur panjang untuk bisa mendampingi suami, menjadi seorang ibu dan tetap bisa beraktifitas mengurus usaha di tengah pandemi.

Doa dan harapan takputus, semoga selalu diberi kebugaran dan umur panjang yang bermanfaat dunia akhirat, aamiin.

3. Tetap Beraktifitas dan Berbagi

Pada hari istimewa ini saya tidak bermalas-malasan apalagi minta dimanja. Tetap beraktifitas, bekerja seperti biasanya, dan taklupa untuk berbagi. Dengan begitu hari-hari akan terasa lebih bermakna.

2. Memanjakan Indra Perasa

Dalam keseharian saya menghidangkan makanan untuk keluarga bisa dibilang mencakup empat sehat lima sempurna.

Semua jenis yang diolah berbahan sayuran yang kaya nutrisi pun lengkap protein hewani. Semua demi memenuhi nutrisi penting bagi tubuh yakni karbohidrat, lemak, protein, mineral dan multivitamin.

Sama halnya pagi tadi, saya bersantap dengan ayam kampung goreng berteman sambal tomat yang tidak begitu pedas.

Sarapan tadi berbeda dari hari-hari sebelumnya, yaitu dengan menu nasi goreng atau pun nasi dengan sayur oseng(tumisan)

Sengaja semalam saya membeli sepotong paha tepong ayam kampung yang sudah dibumbui di tempat langganan kami yang lapaknya tidak termasuk area PPKM.

 

Nah, keesokkan harinya setelah ayam digoreng, kemudian saya tambahkan selada, kacang panjang, ketimun, daun kemangi dan daun singkong rebus. Sajian tersebut turut menghiasi pun menjadi teman santap pagi bersama suami.

Sayuran merupakan bahan pangan berasal dari tumbuhan yang memiliki kandungan air tinggi. Beberapa diantara sayuran tersebut ada yang dapat dikonsumsi langsung tanpa dimasak.

Sebagian ada yang memerlukan proses pengolahan terlebih dahulu seperti direbus, dikukus untuk memaksimalkan kandungan gizi yang terdapat didalamnya. Pula untuk menambah cita rasa dari sayuran tersebut.

Sayuran merupakan sumber penting dari banyak nutrisi, termasuk didalamnya potasium, asam folat, serat makanan, vitamin A, vitamin E, vitamin C dan antara satu sayuran dengan sayuran lainnya tentu saja memiliki kandungan gizi atau nutrisi yang berbeda.

Nah, begitulah cara saya membahagiakan hati kala memperingati hari jadi, yaitu dengan Memanjakan Indra Perasa meski dengan cara sangat sederhana.

Lalu, bagaimana dengan Anda? Pastinya lebih seru dan mengesankan, ya?

Salam hangat dan sehat selalu, tetap jaga protokol kesihatan.

#Artikel Yuliyanti

#TulisanKe-137

#Klaten, 17 Juli 2021