Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_yuli_adja Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

Cara Merawat Pakaian Kesayangan Berbahan Satin

29 Mei 2021   23:41 Diperbarui: 30 Mei 2021   12:16 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dulu, usai memakai baju tersebut langsung saya gantung sebelum dicuci seperti foto di atas.

Busana yang berbahan satin dikenal berkat permukaan kain yang licin nan mengkilap. Ini ciri khas untuk membedakan dengan jenis kain lainnya.

Bahannya juga halus dibuat dari tenun serat filamen sehingga meninggalkan kesan mewah nan anggun. Namun, karena dibuat dengan cara ditenun, helaian serat kain satin mudah lepas atau terurai jika ikatannya terlepas. Ini membuat pakaian Anda takawet dan cepat rusak.

Maka, sebelum membeli pakaian berbahan satin, cermatilah dulu tenunannya. Satin layak dipilih sebagai bahan busana, bagi kaum pria dan wanita, karena nyaman saat dikenakan.

Kalau berbicara soal kain satin, pasti akan bertanya pula tentang kain sutera.

Baik sutera, apa satin?

Keduanya sama-sama jadi idaman para wanita yang memperhatikan gaya busana. Karena sama-sama mempunyai permukaan halus, walau begitu keduanya jelas berbeda.

Satin dihasilkan dari tenun, sehingga muncul jahitan yang sangat sedikit pada kain. Pun memiliki permukaan yang mengkilap karena berbahan sutera yang dipakai.

Sedanglan kain sutera dibuat dari serat protein alami yang ditenun jadi bahan busana. Kilapnya merupakan struktur dalam serat yang berbentuk mirip prisma segitiga, sehingga mampu membiaskan cahaya dari berbagai sudut nampak mengkilap.


Satin dan sutera berbahan lembut, halus tapi tidak licin.
Kain sutera diproduksi dari ulat sutera murbei(bombyx mori) larva ulat ini diambil dari kepompong.

Satin merupakan bahan buatan(sintetis) yang dibuat dari perpaduan sutera, polyester, nilon dan bahan lain. Sedangkan sutera dibuat secara alami dengan mengambil serat kepompong  diproses menjadi benang lalu ditenun hingga jadi kain.

Kwalitas sutera juga lebih baik dari satin, prosesnya pun lebih rumit, maka wajar saja bila harga lebih mahal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun