Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_yuli_adja Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Self-Reward Menyatu dengan Alam

12 Maret 2021   21:25 Diperbarui: 14 Maret 2021   10:45 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Dengan cara seperti itu bisa mengenduran otot dari seluruh anggota tubuh. Hutan yang menghijau bisa membuat pikiran tenang dan tubuh pun kembali  bugar.

Mendiang ayah mengajarkan;

Katanya, sepenat apapun dampak dari pekerjaan yang digeluti, semua akan hilang lenyap saat hati, pikiran, mata pun menyatu pada alam.

Tanaman yang tumbuh subur, berkembang, daunnya lebat nan hijau, orang jawa bilang (tandurane ijo royo-royo). Menikmati hamparan yang menghijau seperti gambar di atas, mampu merileksasi tubuh bila hati pun pikiran  menyatu dengan alam. Maka, hasilnya akan memberikan dampak positif, kesembuhan bagi tubuh pun segar bugar.

  • Selain hamparan padi membentang  hutan pun menjadi cara merileksasi, seperti saya ulas di atas. Minggu lalu saat dalam perjalanan menuju rumah Ibu, saya mengabadikan beberapa pemandangan yang menghijau dari balik kaca mobil. Asrinya membuat mata tak jenuh memandang lelahpun jadi hilang.

20210313-055019-604d8614d541df334212cb12.jpg
20210313-055019-604d8614d541df334212cb12.jpg
Dokpri

Itulah cara 'Self-reward' menyatu dengan alam yang murah-meriah(mumer)

Tulisan ke-54. Klaten 12 Maret 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun