Mohon tunggu...
Sam
Sam Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Padi tumbuh tak berisik. -Tan Malaka

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Indonesia Diet Kantong Plastik, Bagaimana dengan Bungkus Plastik Makanan atau Minuman?

22 Februari 2016   23:49 Diperbarui: 22 Februari 2016   23:58 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Solusi dari semua ini adalah kesadaran dan komitmen masyarakat dunia dalam menjaga keseimbangan lingkungan untuk kelangsungan kehidupan di masa depan. Perusahaan penghasil barang berbahan dasar plastik harus mengurangi jumlah produksinya. Hal tersebut merupakan bentuk partisipasi dalam menjaga bumi dari bahaya sampah plastik. Juga untuk konsumen, jangan mudah membuang sampah plastik apalagi di sembarang tempat. Kita harus bisa memanfaatkan sampah plastik menjadi barang yang memiliki nilai jual, misalnya didaur ulang atau dimanfaatkan untuk kerajinan dengan nilai seni tinggi.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun