Suasana semarak tahun baru 2022 masih sangat terasa bagi sebagian besar orang, bahkan mereka merayakan perayaan tahun baru kali ini dengan cara kegiatan outdoor alias plesir di alam terbuka dikarenakan pandemi masih berlangsung. Perayaan tahun baru ini pun juga tak kalah seru bagi Komunitas Lukis Cat Air Indonesia (Kolcai) chapter Jogja. Mengawali tahun 2022 ini, Kolcai Jogja mengadakan Plein Air OTS (on the spot ) di Bendung Tegal Kebon Agung Imogiri pada 2/01/2022.
Bagi yang belum tahu, Kebon Agung Imogiri salah satu desa wisata yang bersejarah di Yogyakarta. Menurut folklore setempat asal muasal kata Kebon Agung ini juga unik dan menarik loh. Why? Sejenak kita flashback cerita zama dahulu dulu ya gaes. Jadi Kebon Agung itu terdiri dari dua kata berbahasa Jawa yaitu Kebon dan Agung. Kata Kebon berasal dari kata dikebonkan yang bermakna diasingkan. Karena dulunya, lokasi ini merupakan tempat pengasingan para selir Kasunanan Surakarta. Sedangkan Agung berasal dari sebutan wilayah milik Kasunanan karena serupa dengan wilayah kerajaan atau wilayah keagungan. Istimewa to sejarahnya.
Seperti biasanya, sebelum kegiatan OTS Plein Air, kami berkumpul terlebih dahulu di basecamp Kolcai Jogja yaitu tepatnya di rumah Pak Ikhman atau Pak Yai Imogiri sapaan akrabnya. Waktu saya datang, sudah ada pak Agus Tomin, Pak Alfi dan putranya yang sudah siap OTS. Saya malah yang agak telat dikarenakan tempat tinggal saya di Palagan dan membelah jalanan Jogja di musim liburan ini sungguh perjuangan hehehe. Rumah Pak Ikhman ini mudah dijangkau loh, ketik saja di google maps "Kolcai Jogja" alamatnya langsung tertera hehehe.
Sekitar pukul 1 siang, kami berangkat ke Bendung Tegal Kebon Agung Imogiri menggunakan sepeda motor. Sesampainya di sana dan memarkirkan motor, kami bertemu mas Angga bersama putranya Dek Jun (panggilan imutnya). Kami pun tidak langsung melukis dikarenakan perut kami berontak alias lapar. Lucunya kuliner di Kebon Agung ini adalah mie ayam. Jalan menuju lokasi Bendung Tegal pun, kami juga melewati warung mie ayam yang lain.
Setelah perut kenyang, kami pun menyebar dan sibuk OTS masing-masing. Terlihat Pak Agus Tomin memlih spot dekat dengan bendung karena pemandangannya sangat unik, mencolok dan ada yang sedang mancing di depan beliau. Pak Alfi dan mas Angga juga terlihat OTSnya berada di depan persis warung mie ayam dengan view orang-orang yang sedang menikmati pemandangan. Lucunya, anaknya mas Angga ini ikutan OTS loh tapi menggunakan mix media cat acrylic dan watercolour. Sedangkan pak Ikhman memilih spot di belakang warung mie ayam dengan view parit dan sawah. Saya sendiri memilih turun ke bawah mlipir ke tepian sungai. Asik sih tapi saya sendirian di bawah dan musuhnya nyamuk dan semut api. Beberapa kali saya disengat oleh mereka hiks.
Sejam berlangsung, Mbak Nia sekeluarga datang dan langsung ikut OTS. Anaknya, ponakan dan adik sepupunya turut serta OTS. Plein Air perdana Kolcai Jogja kali ini seru sekali karena ada anak-anak kecil semangat melukis dengan happy. Saat kami on action melukis pun banyak orang-orang yang melihat kami dengan antusias bahkan anak-anak kecil mantengin Pak Alfi melukis. Tak sedikit mereka yang kagum dan bertanya - tanya tentang plein air itu apa.
 Ada kejadian yang tak kalah seru juga yaitu saat mas Angga melukis, anaknya ikutan nimbrung mengoles dan menuangkan  cat acrylic ke kertas watercolournya. Hasilnya jelas, lucu dan ekspresif plus terkena taburan pritilan tanah. Bapaknya cuma bisa geleng-geleng.
