Segitiga Restitusi merupakan proses dialog yang dilakukan oleh guru, bahkan dapat juga dilakukan oleh orang tua adar dapat menghasilkan anak yang berkarakter mandiri, bertanggung jawab, konsekuen dan berkomitmen untuk  menjadi diri yang melaksanakan disiplin positif.
Terdapat tiga tahapan Segitiga Restitusi yaitu;
1. Menstabilkan Identitas
2. Validasi Tindakan yang salah
3. Menanyakan Keyakinan
1. Menstabilkan Identitas
Tahapan ini dilakukan dengan :
1). Berdasarkan prinsip membuat kesalahan adalah bagian dari proses pembelajaran.
2).Menggeser Identitas gagal ke Identitas sukses.
Maka untuk menyakinkan  si anak kita bisa mengatakan kalimat-kaimat seperti berikut ini ;
-Berbuat salah itu tidak apa-apa.
-Tidak ada manusia yang sempurna
-Kita bisa menyelesaikan ini
-Bapak/ibu tidak tertarik mencari siapa yang salah, tapi bapak/ibu ingin mencari solusi dari permasalahan ini.Â
- Kamu berhak merasa begitu
- Apakah kamu sedang menjadi teman yang baik buat dirimu sendiri /
2. Â Validasi Tindakan yang Salah
Pada tahapan ini dilakukan dengan:
1). Berdasarkan prinsip setiap perilaku berupaya memenuhi suatu kebutuhan tertentu
2). Guru akan bergeser dari pemikiran stimulus respon menjadi proaktif
3). Mengenali dan mengakui kebutuhan akan memperbaiki hubungan dengan murid.
Berikut ini adalah kalimat-kalimat yang dapat memvalidasi kebutuhan murid( tidak diucapkan dengan menghakimi).
- Padahal kamu bisa melakukan itu.
- Kamu pasti punya alasan mengapa melakukan itu
-Kamu patut bangga pada dirimu sendiri, karena melindungi sesuatu yang penting bagimu
- Kamu boleh mempertahankan sikap itu, tapi kamu harus menambahkan sikap yang baru.Â
3. Menanyakan Keyakinan
Tahap ini merupakan tahap akhir dari Segitiga Resitusi  dilakukan dengaan cara;
1). Murid diberikan pertanyaan-pertanyaan bermakna untuk memunculkan motivasi secara intrinsik.
2). Mampu mengaitkan keyakinannya dengan tindkan yang salah.
Pertanyaan-pertanyaan ini dapat kita ajukan untuk menghubungkan keyakinan anak dengan keyakinan kelas atau keluarga.
-Apa yang kita percaya sebagai keyakinan kellas atau keluarga ?
- Apa Nilai-nilai umum yang telah kita sepakati?
- Apa Bayangan kita tentang kelas yang ideal
- Kamu mau jadi orang yang seperti apa ?
- Keyakinan apa yang belum kamu tunjukkan?
- Apakah tindakanmu mencerminkan keyakinan kelas yang sudah kita buat bersama?
- Apa keyakinan kelas yang kita percayai?
Untuk bisa melaksanakan Segitiga Restiitusi dengan optimal, hal pertama yang kita lakukan adalah, baca dengan seksama apa,bagaimana proses dan tahapannya, kemudian pahami setelah kita memahami maka penerapan Segitiga Restitusi akan dengan mudah kita implementasikan dalam keseharian kita baik di lingkungan sekolah ataupundi lingkungan keluarga di rumah.Â
Sehitiga Restitusi sangat relevan untuk dilakukan di sekolah sehingga nilai-nilai kebajikan dalam diri murid dapat di stimulan dan identitas gagal bisa di hilangkan , di ganti dengan identitas sukses.Â
Demikian, paparan saya tentang Segitiga Restitusi.
Terimakasih Semoga Bermanfaat.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI