Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Jadikan Matematika Lebih Menyenangkan dengan Permainan Ludo Matematika

9 September 2024   19:39 Diperbarui: 10 September 2024   03:15 583
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siang itu saya kembali bertugas mendampingi mahasiswa PPL PPG Prajabatan UM yang akan melakukan pembelajaran di kelas.

"Bu, apakah besok kami boleh pinjam kelas kosong dekat aula untuk pembelajaran matematika?" tanya salah seorang dari mahasiswa.

"Untuk apa?" tanya saya ingin tahu. Tumben mereka memerlukan kelas kosong.

Guru menanyakan tentang soal pada siswa. (Dokumentasi Pribadi)
Guru menanyakan tentang soal pada siswa. (Dokumentasi Pribadi)

"Kami akan mencoba permainan Ludo Matematika untuk projek kepemimpinan kami. Permainan ini berukuran sekitar 4 x 4 meter Bu,"

Projek Kepemimpinan adalah salah satu tugas yang harus dipenuhi oleh mahasiswa PPG.

4x4 meter? Wah besar sekali. Ludo Matematika? Pasti menarik, pikir saya.

"Bisa, nanti kita lapor sarpras dulu ya,"jawab saya.

Pada hari yang ditentukan kami segera masuk kelas kosong. Kebetulan di dekat aula ada satu kelas kosong yang akan dialih fungsikan menjadi ruangan lain. 

Siswa sudah siap di ruangan. Empat mahasiswa PPG juga demikian. Ada yang menghandle anak-anak, menyiapkan permainan juga memvideo.

Sebuah 'beberan' yang terbuat dari plastik dihamparkan. Ukurannya memang besar, 4x 4 meter. Sebuah permainan Ludo raksasa. Dadu yang disediakan berukuran besar pula. Aha...

Briefing pada siswa. (Dokumentasi Pribadi)
Briefing pada siswa. (Dokumentasi Pribadi)

Tentang Permainan Ludo

Permainan Ludo berasal dari India sejak 3300 SM. Permainan ini mudah dimainkan oleh anak anak maupun dewasa. Papan permainan Ludo biasanya diwarnai kuning cerah, hijau, merah, dan biru.

Setiap pemain Ludo akan memiliki empat bidak yang warnanya sama dengan areanya. 

Papan Ludo dan pion, Sumber gambar: Orami
Papan Ludo dan pion, Sumber gambar: Orami

Papan Ludo biasanya berbentuk persegi dengan ruang bermain berbentuk tanda plus, dengan setiap lengannya memiliki tiga kolom persegi, biasanya berisi enam per-kolom.

Bermain Ludo bisa dilakukan oleh dua sampai empat orang. Untuk mencapai finish, pemain bisa memainkan bidaknya secara bergantian dengan jumlah langkah sesuai hasil lemparan dadu. 

Dalam permainan ini setiap pemain menjalankan bidaknya searah jarum jam. Pemenang ditentukan dengan melihat siapa yang paling pertama meletakkan seluruh pion ludo ke titik akhir.

Tiap siswa berperan sebagai bidak atau pion. (Dokumentasi Pribadi)
Tiap siswa berperan sebagai bidak atau pion. (Dokumentasi Pribadi)

Cara bermain Ludo matematika sama dengan permainan Ludo biasa. Bedanya tiap pemain menjadi pion untuk tiap regu yang diwakili. Jadi misal regu A terdiri atas empat anak, tiap anak berperan sebagai pion.

Dalam permainan ini ada soal soal yang diletakkan di beberapa kotak pemberhentian. 

Karena kelas delapan sedang mempelajari pola bilangan, soal yang disajikan adalah pola, barisan aritmatika dan geometri.

Jadi ketika seorang anggota kelompok melempar dadu dan berjalan sesuai angka dadu yang ditunjukkan, lalu berhenti di tempat yang ada soalnya, maka kelompok tersebut harus memecahkan soal tersebut bersama-sama. 

Memecahkan soal bersama. (Dokumentasi Pribadi)
Memecahkan soal bersama. (Dokumentasi Pribadi)

Jika mereka bisa memecahkan soal tersebut dan benar, maka kelompok akan mendapat nilai, jika salah maka kelompok tersebut akan mengalami pengurangan nilai. 

Sebuah permainan yang menarik. Siswa begitu antusias mengikuti permainan ini. Sungguh, permainan Ludo Matematika adalah sebuah terobosan yang begitu menarik.

Permainan yang tidak hanya mengajak siswa belajar bekerja sama dengan kelompok, bersungguh-sungguh dalam mengerjakan tugas, namun juga mengajak siswa belajar matematika dalam suasana yang sangat menyenangkan.

Semoga bermanfaat, salam matematika 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun