Jam menunjukkan sekitar pukul 12 siang. Ruang makan hotel sudah mulai ramai oleh para peserta pelatihan. Saya segera mengambil piring. Saya pilih nasi, sop, ayam goreng, tempe dan jus jeruk sebagai minumannya.
Saya mengambil tempat duduk di meja makan yang berisi empat orang. Tiga orang teman sudah duduk sambil menikmati hidangan. Teman yang mendadak kenal pas pelatihan. Sama sama guru dari SMP, SMA dan SMK di Kabupaten dan Kota Malang.
Sambil menikmati hidangan kami ngobrol ringan. Tentang apa saja. Yang terbanyak adalah tentang daerah sekitar hotel tempat kami mendapatkan pelatihan.
Lagu diperdengarkan di ruang makan dengan suara yang tidak terlalu keras. Geef Mij Maar Nasi Goreng" (Beri Aku Nasi Goreng). Sebuah lagu yang digubah oleh Louisa Johanna Theodora "Wieteke" van Dort atau Tante Lien pada tahun 1977.
Geef mij maar nasi goreng met een gebakken ei
Wat sambal en wat kroepoek en een goed glas bier erbij
Geef mij maar nasi goreng met een gebakken ei
Wat sambal en wat kroepoek en een goed glas bier erbij..
Lagu ini bercerita tentang kerinduan Wieteke pada makanan Indonesia. Artinya kurang lebih adalah:Â