Dalam ceramahnya selain mengajak jamaah  untuk selalu meningkatkan iman dan takwa, Ustadz Dedi juga mengajak semua untuk mengikuti teladan Nabi Ibrahim.
Sebagaimana kita ketahui bersama, Â peristiwa Qurban sangat erat kaitannya dengan sejarah Nabi Ibrahim Sang Khalilullah.
Menurut Ustadz Dedi, ada dua hal yang bisa kita teladani dari sejarah Nabi Ibrahim yaitu keberanian untuk menyatakan dirinya muslim sementara orang-orang sekitarnya masih memegang keyakinan paganisme, dan keberanian untuk berkata 'tidak' pada ajakan orang-orang sekitarnya untuk menyembah berhala.
Sudah saatnya bagi kaum muslimin yang selalu menyebut nama Nabi Ibrahim setiap membaca sholawat melakukan renungan, sudahkah kita melaksanakan teladan Nabiyullah Ibrahim as?
Sesudah sholat Id, acara pagi itu dilanjutkan dengan ramah tamah di ruang guru. Ya, Ustadz Dedi adalah mantan guru PAI SMP Negeri 3 Malang dan sekarang beliau adalah pengawas PAI Kemenag Kota Malang.Â
Hari itu serasa nostalgia bertemu dengan kawan-kawan seperjuangan di sekolah tercinta.
Sekitar pukul sembilan pagi acara penyembelihan hewan qurban dimulai. Tahun ini qurban berupa lima ekor sapi dan tiga ekor kambing yang merupakan sumbangan dari siswa, guru dan komite.
Sesudah disembelih, Â daging kurban dipotong -potong, dikemas dalam tas kresek dan dibagi-bagikan pada yang berhak menerima.
Hampir semua guru dan TU terlibat dalam kepanitiaan Idul Adha. Ada yang bertugas di bagian penyembelihan dan pengemasan daging kurban, bagian distribusi, kebersihan , keamanan, konsumsi dan lainnya.