Riuhnya suara penonton berpadu dengan lagu "Cublak Cublak Suweng" yang mengalun ceria. Beberapa anak dengan balutan busana yang berwarna-warni bergerak mengikuti irama. Gayanya demikian lucu dan menggemaskan.Â
Di adegan berikutnya tiba-tiba beberapa anak naik ke atas panggung. Di kepalanya ada bentuk bunga berwarna-warni . Rupanya anak- anak ini sedang mengilustrasikan keindahan sebuah kebun bunga. Ya, lagu "Lihat Kebunku" mengiringi gelengan kepala anak-anak tersebut.
 Tak berapa lama serombongan anak bergaun panjang dengan sayap kupu-kupu menari dengan gemulai.Â
Sementara itu beberapa anak yang lain dengan mengenakan kostum binatang kepik mengikuti kupu-kupu mengitari tanaman bunga. Lagu "Kupu-kupu yang Lucu" mengalun cantik mengiringi kupu dan kepik berputar-putar di taman bunga.
Beberapa saat kemudian lagu Kupu-kupu yang Lucu  berubah menjadi "Kelinciku". Serombongan anak berkostum kelincipun meloncat-loncat lucu di sekitar tanaman bunga. Aih, lucu sekali. Benar-benar gambaran indahnya taman bunga dan berbagai binatang di sekitarnya.
Para orang tua sibuk mencari posisi yang bagus untuk memotret atau membuat video tampilan anak-anaknya.Â
Di atas adalah gambaran acara Akhirussanah TK Aisyiyah Bustanul Athfal 17 Al Amien tahun pelajaran 2022/2023.
Akhirussanah artinya perayaan akhir tahun santri atau siswa yang telah selesai menjalani pendidikan. Akhirussanah juga menjadi pertanda telah berakhirnya tahun ajaran.
Berkaitan dengan hal tersebut istilah Akhirussanah banyak dipakai pada acara perpisahan atau pelepasan siswa tingkat akhir di sekolah yang berbasis agama Islam.Â
Akhirussanah TK Aisyiyah Bustanul Athfal  17 (ABA17) yang berlokasi di Jl. Bareng Tengah kota Malang ini, mengambil tema  Menyiapkan Anak Hebat Menuju Indonesia Emas dengan Berakhlakul Karimah, Cerdas dan Kreatif.
Akhirussanah diadakan di halaman sekolah yang biasanya menjadi arena bermain anak-anak.Â
Dalam acara pagi itu, Ibu Latifah kepala TK ABA 17 menerangkan bahwa persiapan pelaksanaan Akhirussanah sudah dilaksanakan sejak dua hari sebelumnya.
Menurut beliau meski tidak semewah wisuda yang diadakan di hotel, ada nuansa kebersamaan dalam penyelenggaraan Akhirussanah ini.
Ya, dalam mempersiapkan panggung dan tempat penyelenggaraan, orang tua bersama guru bekerja bersama-sama sehingga halaman sekolah bisa disulap menjadi tempat pelaksanaan Akhirussanah yang demikian cantik. Persiapan bahkan dilakukan hingga malam hari.
Ditekankan juga agar pelajaran tentang akhlak baik maupun ibadah sehari-hari yang sudah di dapatkan siswa selama bersekolah di TK supaya terus dijaga dengan selalu diamalkan bahkan ditingkatkan.Â
Selain tari, pencak silat, juga fashion, dalam acara tersebut juga ditunjukkan kemampuan siswa dalam hafalan Al Qur an, pembacaan doa, juga Asmaul Husna.
Dalam acara tersebut Ibu Pengawas TK Kecamatan Klojen menjelaskan juga tentang masa orientasi saat anak masuk SD. Di masa orientasi tersebut siswa murni diajak mengenal lingkungan sekolah, bukan langsung belajar calistung seperti yang sering dibayangkan kebanyakan orang tua.
Hal ini sangat penting dipahami orang tua di mana sejak dicanangkannya Kurikulum Merdeka maka diusahakan adanya transisi yang menyenangkan dari PAUD ke SD.
Nuansa Indonesia sangat tampak dalam kegiatan Akhirussanah ini. Hal tersebut bisa dilihat dari lagu-lagu daerah yang digunakan sebagai pengiring tari, juga yang tak kalah menarik tampilan para pendekar silat Tapak Suci.
Acara Akhirussanah berjalan lancar dari awal hingga akhir dengan dipandu oleh MC dari guru dan juga siswa. Salut sekali pada para guru yang sudah membimbing siswa sedemikian rupa sehingga akhirnya mereka berani tampil dam menunjukkan performance cantik mereka.
Akhirussanah TK ABA 17 ini  juga menggambarkan kekompakan antara guru dan orang tua dalam penyelenggaraan sebuah event sekolah, terbukti para wali murid TK B juga guru terlibat dalam menyiapkan tampilan siswa, termasuk juga penyambutan para tamu.
Sebuah penyelenggaraan Akhirussanah yang terasa begitu akrab dan penuh suasana kebersamaan.
 Ada kreativitas siswa, guru juga orang tua di situ.  Akhirussanah ini juga menggambarkan sinergi yang baik antara orang tua, sekolah dalam penyelenggaraannya.
Akhirussanah, wisuda, atau perpisahan hanya sekedar istilah. Penyelenggaraan nya tidak harus mewah, namun tetap penuh makna.Â
Pada prinsipnya dalam acara tersebut, siswa yang sudah dititipkan ke sekolah diserahkan kembali kepada orang tuanya untuk diantar belajar lagi ke tingkat yang lebih lanjut.Â
Akhirnya semoga sesudah Akhirussanah ini, di jenjang berikutnya siswa bisa belajar dan berprestasi lebih baik lagi.Â
Dan yang paling penting semoga mereka bisa menjadi generasi yang hebat menuju Indonesia Emas seperti yang  kita cita-citakan bersama.
Salam edukasi...:)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H