Kami duduk di kursi dengan meja bundar kecil di antara kami. Tak begitu  lama menunggu,  pesananpun  datang.  Secangkir kopi tubruk untuk saya, dan teh serai untuk teman saya. Ditambah dengan singkong goreng dengan taburan keju yang garing dan terasa begitu gurih.
Harum kopi dan aroma teh serai menguar di antara kami. Aroma yang membuat suasana menjadi semakin  akrab hingga obrolan terus mengalir hangat. Obrolan tentang apa saja. Tentang sekolah, ujian, anak-anak dan banyak lagi.
Sesekali ada tawa di antara kami ketika obrolan berkisar pada hal-hal yang lucu. Biasalah, emak-emak selalu gayeng kalau sedang ngobrol.
Duduk di All About Koffie by Kawisari memang menimbulkan rasa yang berbeda. Cafe yang demikian unik dan cantik, bahkan sejak dari desain luarnya.
Suasana yang diusung cafe adalah Malang Tempo Doeloe. Dari berbagai sumber yang saya baca ternyata sebelum menjadi cafe, di sini dulu berdiri salon Madame Fung yang sangat berjaya di tahun 1935-an.
Belum banyak perubahan pada interiornya, demikian juga etalase-etalase yang dipakai sehingga suasana nostalgia sangat terasa saat kita memasuki cafe ini.
Sesuai dengan namanya, All About Koffie by Kawisari menyajikan kopi yang berasal dari perkebunan kopi Kawisari, milik Tugu Hotels di Desa Ngadirenggo, Wlingi, Jawa Timur. Ini bisa dilihat di keterangan yang ada di dekat pintu masuk.
Perkebunan ini ada sejak tahun 1870 dan berada pada ketinggian sekitar 1.000 mdpl.