Mohon tunggu...
Humaniora

Filosofi Rendang

18 Mei 2017   18:22 Diperbarui: 18 Mei 2017   18:27 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kita juga membutuhkan tukang masak rendang yang memiliki Tim Pelayan Konsumen yang handal. Tim Pelayan yang mampu menghidangkan rendang dengan apik, tertata baik, menyenangkan sehingga konsumen mendapatkan kepuasan. Artinya pemimpin kita juga memiliki Tim Pelayan Masyarakat yang hebat yang sering disebut birokrasi unggul. Birokrasi unggul merupakan birokrasi yang memiliki kemampuan prima dengan prinsip ketika masyarakat datang untuk dilayani dia merasa puas dan ketika pulang masyarakat merasa senang

Pada titik inilah, Masyarakat Gerakan Perubahan di Jalan Budaya yang dibangun oleh Leon Agusta Institut bersama KNPI Propinsi Sumatera Barat dengan 19 Kabupaten/Kota di Sumatera Barat, Karang Taruna Propinsi Sumatera Barat dengan 19 Kabupaten/Kota di Sumatera Barat dan Forum LSM Sumatera Barat dengan 30 LSM di Sumatera Barat menjadi berarti. 

Gerakan ini ikut membantu menghebatkan tukang masak rendang, pemimpin yang telah kita pilih melalui Pilkada serentak pada 9 Desember 2015yang lalu. Gerakan ini dengan tulus mengajak segenap komponen masyarakat untuk mengembangkan potensi Sumatera Barat menjadi bumbu-bumbu dan bahan utama membangun rendang bernutu tinggi di Sumatera Barat. Ayo! Jadilah, jadilah tukang masak yang handal atau menjadi bumbu rendang yang bermutu tinggi! Semoga.-

(Tulisan ini pernah diterbitkan di Padang Ekspres, Jumat, 29 Januari 2016)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun