Mohon tunggu...
Yuhaniz Aqila
Yuhaniz Aqila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa PGSD di UPI Kampus Purwakarta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Petualangan Menelusuri Sejarah dan Keunikan Kota Yogyakarta

16 November 2023   08:44 Diperbarui: 16 November 2023   17:24 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada tanggal 8 November 2023 Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kampus di Purwakarta memulai petualangannya ke kota Istimewa di Jawa Tengah yaitu Yogyakarta yang merupakan kota istimewa, Setiap sudut kota ini menyimpan kenangan indah yang tak terlupakan. Dari mulai oleh-oleh yang beragam, hingga jajanan khas yang menggugah selera, selain itu kota ini juga di kenal sebagai kota pelajar, karena keberadaan kampus-kampus terkemuka yang ada di sana, banyak sekali mahasiswa dari berbagai daerah yang datang untuk menimba ilmu. Yogyakarta menyajikan pengalaman yang unik dan sangat berkesan bagi setiap pengunjung, khususnya mahasiswa baru yang ingin terus belajar. 

Perjalanan ini telah membawa para mahasiswa baru melalui serangkaian pengalaman yang mengagumkan, Banyak tempat-tempat bersejarah yang kami kunjungi,  mulai dari Masjid Al-Aqsa Klaten yang megah, kampus  UNY yang sangat menginspirasi, Candi Prambanan yang terkenal akan sejarah dan keindahannya, pantai Parangtritis yang menyejukkan, Malioboro dengan pesonanya di malam hari, dan wisata Lava tour yang menyajikan kisah-kisah berharga seperti  yang ada di Museum sisa hartaku, setiap momen di kota ini memberikan kenangan tak terlupakan. 

Masjid Agung Klaten

Gambar 1: Solopos.com
Gambar 1: Solopos.com

Tempat bersejarah pertama yang kami kunjungi adalah Masjid Al-Aqsa Klaten, yang berlokasi di pinggir utama jalan Solo dan Yogya, Masjid Al-Aqsa Klaten memiliki arsitektur yang khas serta bangunan yang megah sehingga membuat kami takjub. Dilansir dari laman khazanahmasjid.com, Sabtu (10/9/2022), Masjid Al Aqsha dibangun tahun 2012 di atas lahan seluas 5.266 meter persegi. Masjid dibangun di era Sunarna selaku Bupati Klaten.Masjid dibangun kurang lebih empat tahun, dari tahun 2012-2015 dengan biaya Rp 60 miliar bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Klaten. Sunarna sebagai bupati saat itu meresmikan Masjid Al Aqsha, 24 November 2015.

Universitas Negri Yogyakarta (UNY)

Gambar 2: Kunjungan UPI Purwakarta ke UNY
Gambar 2: Kunjungan UPI Purwakarta ke UNY

Yogyakarta merupakan rumah kampus-kampus ternama di Indonesia, salah satu kampus yang kami kunjungi adalah UNY, UPI Kampus Purwakarta mengadakan Kerjasama dengan UNY, kedua universitas ini mengadakan diskusi yang melibatkan dosen dan makasiswa dari jurusan Pendidikan Guru sekolah dasar (PGSD) untuk bertukar pikiran mengenai inovasi pengembangan pembelajaran yang akan di lakukan oleh kedua kampus tersebut.

Pantai Parangtritis

Gambar 3: Pantai Parangtritis
Gambar 3: Pantai Parangtritis

Langit biru yang luas menyambut kedatangan kami ke Pantai Parangtritis, dan begitu tiba, hamparan pasir putih yang lembut terbentang sejauh mata memandang. Suara deburan ombak yang kuat dan angin laut yang menyegarkan menyambut kedatangan kami para mahasiswa UPI kampus Purwakarta. Tidak dapat dipungkiri, keindahan alam Pantai Parangtritis adalah sesuatu yang tak terlupakan. Setiap langkah di sepanjang tepi pantai ini membawa kami lebih dekat dengan keajaiban Pantai Parangtritis juga memiliki Mitos dan legenda yang berkembang. Salah satu cerita yang paling terkenal adalah kisah tentang Nyi Roro Kidul, ratu laut dalam mitologi Jawa, Pantai Parangtritis bukan hanya destinasi liburan biasa tetapi juga merupakan keajaiban alam dan kekayaan budaya Indonesia.

Malioboro

Gambar 4: Malioboro
Gambar 4: Malioboro

Malioboro, sebuah nama yang selalu terpatri dalam benak para pengunjung yang datang ke Yogyakarta, merupakan jantung pusat kota Yogyakarta, Malioboro telah menjadi magnet bagi pengunjung lokal maupun Internasional, Menginjakkan kaki di Malioboro seperti memasuki gerbang masa lalu. Jalan ini, yang sekarang menjadi pusat perbelanjaan dan kegiatan komersial, memiliki sejarah yang kaya dan menarik.

 Dilansir dari https://id.wikipedia.org/wiki/Jalan_Malioboro Nama Malioboro berasal dari gabungan kata malio yang berarti "jadilah wali" dan kata boro yang berarti "mengembara". Bangunan-bangunan klasik dan peninggalan sejarah di sepanjang jalan ini memberikan sentuhan budaya yang mengingatkan kita pada kejayaan masa lalu Yogyakarta. Malioboro, dengan segala pesonanya, adalah tempat yang wajib dikunjungi bagi siapa pun yang merindukan sentuhan budaya, belanja, dan kuliner khas Yogyakarta.

Lava Tour Merapi Yogyakarta

Gambar 5: lava tour
Gambar 5: lava tour
Mengunjungi Lava Tour menciptakan pengalaman seru bagi kami, kami diajak menggunakan jeep melintasi medan berbatu dan berpasir yang terbentuk akibat letusan Gunung Merapi. Jeep ini membawa kami melewati lahar kering, bekas aliran lava, dan sisa-sisa aktivitas vulkanik yang memukau juga mengunjugi tempat bersejarah seperti kunjungan Batu alien dan Museum mini Sisa Hartaku.

Gambar 7: Batu Berbentuk Alien
Gambar 7: Batu Berbentuk Alien

Gambar 8: Museum Sisa Hartaku
Gambar 8: Museum Sisa Hartaku

Batu berbentuk alien yang merupakan sisa erupsi gunung merapi pada tahun 2010. sedangkan Museum Sisa Hartaku merupakan tempat menyimpan benda-benda sisa ledakan gunung Merapi Dilansir dari laman Jogjaprov, Museum ini dibuka untuk umum pada tahun 2011 dan sejak itu menjadi salah satu destinasi wisata populer di Yogyakarta. Museum Sisa Hartaku menyimpan sisa-sisa letusan Gunung Merapi pada tahun 2010.

Candi Prambanan

Gambar 9: Candi Prambanan
Gambar 9: Candi Prambanan

Perjalanan mengunjungi Candi Prambanan sangatlah berkesan, sebuah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia. Terletak tidak jauh dari pusat kota, candi ini mempesona dengan arsitektur yang megah dan memukau. Melangkah di antara bangunan-bangunan yang menjulang tinggi, kita akan terhanyut oleh keindahan warisan sejarah ini yang masih memancarkan keagungan dari masa lampau.

Perjalanan UPI ke Yogyakarta merupakan pengalaman yang sangat berkesan bagi kami, bukan hanya menelusuri sejarah, tapi juga meresapi keunikan dan keberagaman budaya Indonesia. Dari keajaiban alam Pantai Parangtritis hingga pesona Malioboro di malam hari, setiap momen memberikan kesengangan tak terlupakan. Yogyakarta, dengan sejarah dan keindahannya, telah meninggalkan kenangan indah bagi kami.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun