Oleh : Rizal De Loesie
Mungkin langit telah kelabu pada generasi
Berterbangan tanpa arah Â
Raja tak bermahkota gelapkan setiap harapan
Mimpi terjerat di antara kepentingan.
Sungai-sungai telah mengalir keruh
Kompetensi hanya menjulangkan nama-nama
Pendidikan menjadi ladang korupsi
Aturan segelintir, menghimpit yang terjepit
Kita adalah debu memperjuangkan nafas
Di lautan ambisi yang menenggelamkanÂ
Menanti perubahan dalam kelam
 Â
Manusia menari di panggung dusta
Bintang redup saksikan derita
Suara kebenaran terpenjara
Sejarah ditulis oleh tangan-tangan rapuh
Namun di balik gelap pasti ada cahayaÂ
meski terhimpit
benih akan tetap tumbuh dalam retakan
Menanti keadilan bangkit
Biarkan rima bergetar di udara, Â menjadi suara jiwaÂ
Di bayang kekuasaan itu kita terjaga
menggenggam mimpi semesta
Bandung, Akhir September 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H