Senang kau ada di sini,
di kelopak aglonema merah saga
butiran embun yang kau sesapÂ
sebening cinta
Ah,
puisi malu-malu dalam gulungan ombak
lahir kata patah-patah
perahu tak sampai ke muara
puisi tak sejernih hujan
meresapi akar-akarmu
Mungkin Engkau paham
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!