Mohon tunggu...
Rizal De Loesie
Rizal De Loesie Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Lelaki Penyuka Senja

Rizal De Loesie, Terkadang Rizal De Nasution dari Nama asli Yufrizal mengalir darah Minang dan Tapanuli. Seorang Lelaki yang sering tersesat di rimba kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Negeri Ini Negeri Warisan

8 Agustus 2019   23:19 Diperbarui: 8 Agustus 2019   23:38 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Negeri warisan

Subur tanah dari lembab darah dan airmata,

Ilalang terhampar sejauh mata pedang

Yang menancap mendekap tepian pilu

batu karang dari peluru yang bersarang

Kini, tanah terwariskan dengan wasiat jimat

Turun temurun.

Kita genggam, merupa jiwa yang dititipkan

Demi anak-anak, demi kejayaan

Yang disenandungkan di medan perang

Tak mengharap sepetak balas

Hanya ikhlas tertebas desing peluru dan belati

tubuh gigil di hati baja

Negeri warisan yang kita genggam

Melepasnya satu persatu demi sesuatu

Menjarah atas nama kemajuan zaman

Di atas nama pembangunan

Kita lelang ladang-ladang

Kepada yang datang- bertandang

Dan memagari tanah-tanah ini

Di atas pusara darah dan air mata

Jalan, jembatan dan swalayan

Untuk yang mukim berkecukupan

Hanya secuil dekil  bersimbah anyir darah  pejuang

Menggarap tanah yang tak lagi hak

Tak lagi bebas memandang laut dan gunung,

Pintu gerbang di buka dengan banyak penjaga

Kita saksikan semua, atas nama anak bangsa

Pewaris yang tak ahli waris

Atas nama, dan untuk segala

Kemana arti sesungguhnya

Kebersamaan pemerataan, kemakmuran

Yang tersusun dibawah jari -jari politisi

Bandung, 2019

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun