Di mana dia menapak kaki dan mengayun langkah
Tak memerlukan doa dan ridho pada pembuka pintu
Tak akan tersua palang gerbang ke surga,
Tak akan ada yang menggamit tangannya
Penyair perempuan, bukan bidadari
Seperti janji tuhan
Mengemasi pernik-pernik diri,
Mencahayakan keluar jendela dan jalanan
Bukan dihadapan yang dititahkan
Bukan pada bebatuan tempat dia pernah bersandar
Mengikuti alir-alir keinginan,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!