Celung rindu menadah angin
sampaikah kepada-Mu?
ah, biar  kuserah pada
semilir pengiring air
yang tiada henti mengalir
selayak rezki yang ku mimpi
datang bertubi, tiada henti
**
t'lah kubuka tiap tingkap harap
menunggui cahaya temaram
penjernih langgam jiwa terbenam
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!