Mohon tunggu...
Yudye
Yudye Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Menuju tak terbatas dan melampauinya

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Shawarma: Kenikmatan Lezat Timur Tengah yang Mendunia

30 Mei 2024   09:00 Diperbarui: 30 Mei 2024   09:01 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shawarma ( sumber gambar: pxhere Ing. Fritz Dorries ) 

Salah satu hidangan Timur Tengah yang paling terkenal adalah Shawarma, yang telah melampaui batas geografis dan disukai di berbagai belahan dunia. Shawarma memiliki rasa yang tidak dapat dilupakan karena dagingnya dimarinasi dengan baik, dipanggang perlahan, dan dibungkus dalam roti pita atau lavash. Dalam artikel ini, kita akan mempelajari lebih lanjut tentang asal-usul shawarma, cara pembuatan, dan mengapa hidangan ini sangat disukai.

Sejarah Shawarma
Shawarma memiliki akar sejarah yang mendalam di Timur Tengah, terutama di negara-negara seperti Lebanon, Turki, dan Mesir. "Shawarma" berasal dari kata Turki "evirme", yang berarti "berputar". Ini adalah cara memasak daging dengan alat pemanggang vertikal yang berputar terus-menerus. Dengan metode ini, daging dapat matang secara merata sambil mempertahankan kelembutan dan kelezatan daging yang unik.

Bahan dan Cara Membuat Shawarma
Tidak terlalu sulit untuk membuat Shawarma sendiri di rumah. Anda dapat membuat Shawarma yang lezat dan asli dengan bahan-bahan yang tepat dan sedikit kesabaran. Berikut adalah resep shawarma ayam yang bisa Anda coba:

Shawarma (sumber gambar: https://www.flickr.com/photos/yummy-porky/3834448075/ ) 
Shawarma (sumber gambar: https://www.flickr.com/photos/yummy-porky/3834448075/ ) 

Bahan-Bahan:
- 500 gram daging ayam (dada atau paha tanpa tulang)
- 4 sendok makan yogurt plain
- 2 sendok makan minyak zaitun
- 1 sendok teh cumin bubuk
- 1 sendok teh ketumbar bubuk
- 1 sendok teh paprika bubuk
- 1/2 sendok teh kunyit bubuk
- 1/2 sendok teh lada hitam bubuk
- 1/2 sendok teh kayu manis bubuk
- 1/4 sendok teh cengkih bubuk
- 1/4 sendok teh kapulaga bubuk
- 3 siung bawang putih, cincang halus
- Jus dari 1 buah lemon
- Garam secukupnya

Bahan Pelengkap:
- Roti pita atau lavash
- Selada, iris tipis
- Tomat, iris tipis
- Timun, iris tipis
- Bawang merah, iris tipis
- Saus tahini atau saus yogurt

Cara Membuat:
1. Marinasi Daging: Potong daging ayam menjadi irisan tipis. Campurkan yogurt, minyak zaitun, dan semua bumbu dalam mangkuk besar. Tambahkan bawang putih cincang dan jus lemon. Aduk rata, lalu masukkan irisan ayam ke dalam campuran marinasi.
Pastikan semua daging terbalut marinasi dengan baik. Tutup dan simpan dalam lemari es selama minimal 2 jam atau semalaman untuk hasil terbaik.

2. Memanggang Daging: Panaskan panggangan atau wajan anti lengket dengan api sedang. Masak daging ayam yang sudah dimarinasi hingga matang dan sedikit kecokelatan, sekitar 5-7 menit di setiap sisi.

3. Penyusunan Shawarma: Ambil roti pita atau lavash, letakkan irisan daging ayam di tengahnya. Tambahkan selada, tomat, timun, dan bawang merah. Tuangkan saus tahini atau saus yogurt di atasnya.

4. Menggulung Shawarma: Gulung roti pita atau lavash dengan rapat, dan siap untuk disajikan.

 Mengapa Shawarma Begitu Digemari?
Ada beberapa alasan mengapa shawarma sangat digemari oleh banyak orang:

1. Kombinasi Rasa: Marinasi yang kaya rempah memberikan cita rasa yang kompleks pada daging, sementara sayuran segar dan saus menambah kesegaran dan kelembutan pada setiap gigitan.

2. Kenyamanan dan Fleksibilitas: Shawarma adalah makanan yang bisa dinikmati di mana saja, baik sebagai makanan cepat saji maupun hidangan makan malam. Fleksibilitas dalam pemilihan bahan pelengkap dan saus membuatnya mudah disesuaikan dengan selera masing-masing.

3. Sejarah dan Budaya: Menikmati shawarma juga berarti menyelami sejarah panjang dan kaya dari kawasan Timur Tengah, menjadikannya lebih dari sekadar makanan tetapi juga pengalaman budaya.

Tips Agar Shawarma Lebih Istimewa
1. Bumbu Segar: Gunakan bumbu-bumbu segar untuk marinasi agar mendapatkan rasa yang lebih intens dan autentik.

2. Pemanggangan Perlahan: Panggang daging dengan perlahan dan dengan api sedang untuk memastikan daging matang merata dan tetap juicy.

3. Variasi Isian: Cobalah berbagai jenis sayuran dan saus untuk menemukan kombinasi favorit Anda.

Shawarma memiliki warisan kuliner dan budaya yang kaya serta rasa yang lezat. Anda dapat menambah aroma Timur Tengah ke dapur Anda dengan resep-resep di atas. Selamat mencobanya, dan semoga shawarma yang Anda buat menjadi hidangan rumahan yang paling disukai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun