Mohon tunggu...
Ch. Wahyudi
Ch. Wahyudi Mohon Tunggu... Guru - Peminat masalah pendidikan, psikologi, dan seni

Menjadi pembelajar melalui menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menyoal Tutupnya Sekolah Swasta

26 Maret 2023   11:25 Diperbarui: 26 Maret 2023   11:26 1231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fenomena

Banyak guru sekolah di lembaga pendidikan swasta mulai terhambat memperoleh gaji, bahkan beberapa sekolah swasta juga terancam tutup karena kekurangan murid," ungkap anggota Komisi X DPR RI, Ledia Hanifa Amaliah di Kota Bandung, Kamis (6/8/2020)

Hal ini menjadi perhatian banyak pihak, karena sekolah swasta memiliki peran yang penting dalam dunia pendidikan di Indonesia. Seiring dengan perubahan regulasi pendidikan, sekolah swasta semakin kesulitan dalam menghadapi persaingan dengan sekolah negeri. Banyak orang tua cenderung lebih memilih sekolah negeri karena biaya yang lebih terjangkau dan fasilitas yang disediakan oleh pemerintah. Akibatnya, jumlah siswa yang mendaftar ke sekolah swasta semakin menurun dari tahun ke tahun.

Selain itu, kondisi ekonomi yang tidak stabil juga menjadi faktor penyebab tutupnya sekolah swasta. Biaya operasional yang semakin mahal dan rendahnya daya beli masyarakat menyebabkan banyak sekolah swasta mengalami kesulitan keuangan dan akhirnya terpaksa ditutup.

Dampak dari tutupnya sekolah swasta tidak hanya dirasakan oleh para siswa dan orangtua, tetapi juga guru, karyawan, dan masyarakat sekitar. Hal ini karena sekolah swasta sering menjadi bagian dari komunitas lokal dan berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah tersebut.

dibuat dengan canva
dibuat dengan canva

Tidak lagi Menjadi Pilihan Utama 

Dalam beberapa tahun terakhir, banyak orangtua yang tidak lagi memilih sekolah swasta sebagai pilihan utama untuk pendidikan anak mereka. Beberapa alasan yang menjadi penyebab utama adalah:

  1. Biaya yang lebih mahal dibandingkan dengan sekolah negeri.

  2. Standar kualitas yang kurang jelas dan beragam antara satu sekolah swasta dengan sekolah swasta lainnya.

  3. Sekolah swasta tidak selalu memiliki keunggulan yang signifikan dibandingkan dengan sekolah negeri dalam hal kualitas pendidikan dan fasilitas yang disediakan.

  4. Pandemi COVID-19 yang mengakibatkan banyak sekolah swasta mengalami kesulitan keuangan, sehingga menimbulkan ketidakpastian bagi orangtua dalam memilih sekolah swasta.

Selain itu, banyak orangtua juga merasa bahwa sekolah negeri dapat memberikan pengalaman yang lebih lengkap bagi anak-anak mereka, seperti interaksi dengan anak-anak dari berbagai latar belakang, dan pembelajaran tentang nilai-nilai kebhinekaan.

Namun, meskipun banyak orangtua memilih sekolah negeri sebagai pilihan utama, hal tersebut tidak berarti bahwa sekolah swasta tidak memiliki tempat dalam dunia pendidikan. Sekolah swasta masih menjadi pilihan bagi sebagian orang tua yang menginginkan pendekatan pendidikan yang berbeda, seperti pendekatan keagamaan atau pendekatan kurikulum yang lebih spesifik.

Selain itu, beberapa sekolah swasta juga tetap memiliki keunggulan dalam hal fasilitas dan kualitas pendidikan, sehingga masih banyak orangtua yang memilih sekolah swasta sebagai alternatif bagi pendidikan anak-anak mereka.

Dalam menjaga keberlangsungan sekolah swasta, perlu adanya upaya dari pemerintah dan masyarakat untuk mendukung dan memperkuat sekolah swasta sebagai bagian penting dari dunia pendidikan di Indonesia.

dibuat dengan canva
dibuat dengan canva

Dampak Tutupnya Sekolah Swasta

Tutupnya sekolah swasta dapat memberikan dampak yang cukup signifikan pada dunia pendidikan dan siswa, terutama jika terjadi dalam jumlah yang cukup besar. Beberapa dampak yang dapat terjadi antara lain:

  1. Kurangnya pilihan pendidikan. Jika sekolah swasta yang banyak menawarkan pendekatan pendidikan yang berbeda-beda harus tutup, maka pilihan pendidikan bagi orangtua dan siswa akan semakin terbatas.

  2. Peningkatan jumlah siswa di sekolah negeri. Tutupnya sekolah swasta dapat menyebabkan peningkatan jumlah siswa di sekolah negeri, sehingga menimbulkan masalah dalam hal keterbatasan fasilitas dan kualitas pendidikan.

  3. Kehilangan lapangan kerja bagi tenaga pendidik. Tutupnya sekolah swasta juga dapat berdampak pada kehilangan lapangan kerja bagi tenaga pendidik, terutama bagi mereka yang mengajar di sekolah swasta yang tutup.

  4. Berkurangnya inovasi dalam dunia pendidikan. Sekolah swasta seringkali menjadi tempat untuk menciptakan inovasi dalam dunia pendidikan, sehingga tutupnya sekolah swasta dapat menyebabkan kurangnya inovasi dalam dunia pendidikan.

  5. Kurangnya persaingan dan pengawasan. Dengan tutupnya sekolah swasta, maka persaingan antara sekolah swasta dan negeri akan semakin berkurang. Selain itu, pengawasan terhadap dunia pendidikan juga dapat menjadi kurang ketat.

Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk menjaga keberlangsungan sekolah swasta sebagai bagian penting dari dunia pendidikan di Indonesia. Dukungan dan perhatian dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk memperkuat sekolah swasta sebagai alternatif pendidikan yang berkualitas dan beragam bagi anak-anak Indonesia.

dibuat dengan canva
dibuat dengan canva

Solusi

Untuk meningkatkan minat siswa dalam memilih pendidikan di sebuah sekolah, perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan yang diberikan oleh sekolah. Beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain:

  1. Meningkatkan kualitas fasilitas dan infrastruktur. Fasilitas dan infrastruktur yang memadai akan membuat siswa merasa nyaman dan terdorong untuk belajar. Fasilitas dan infrastruktur tersebut meliputi ruang kelas, laboratorium, perpustakaan, dan sarana olahraga.

  2. Menyediakan tenaga pendidik yang berkualitas. Tenaga pendidik yang berkualitas akan mampu memberikan pembelajaran yang baik dan menarik bagi siswa. Mereka juga dapat memberikan bimbingan dan arahan bagi siswa dalam menghadapi tantangan dalam belajar.

  3. Menerapkan kurikulum yang sesuai. Kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan siswa akan membuat mereka merasa tertarik dan termotivasi untuk belajar. Kurikulum tersebut juga harus sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan dunia kerja.

  4. Menyediakan program-program ekstrakurikuler yang menarik. Program-program ekstrakurikuler seperti klub olahraga, klub musik, dan klub seni dapat meningkatkan minat siswa dalam mengikuti aktivitas sekolah di luar jam pelajaran.

  5. Memberikan pelayanan yang baik. Pelayanan yang baik dari pihak sekolah akan memberikan kesan positif pada siswa dan orangtua. Hal tersebut dapat berupa pelayanan administrasi, komunikasi yang baik, serta perhatian terhadap kebutuhan dan kepentingan siswa.

Dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan yang diberikan oleh sekolah, diharapkan dapat meningkatkan minat siswa dalam memilih pendidikan di sekolah tersebut. Selain itu, dengan meningkatnya minat siswa, maka sekolah dapat lebih berkembang dan menjadi lebih baik dalam menyediakan pendidikan dan pelayanan yang berkualitas bagi siswa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun