Typo atau kesalahan dalam mengetik yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Dalam menulis artikel, cerita, puisi, novel, buku, ataupun surat kabar. Bahkan media besar tak luput dari melakukan kesalahan ini.
Dalam kehidupan sehari-hari, typo mungkin sering terjadi. Tapi kalau cuma sekedar salah ketik sedikit dan tak mengurangi makna atau maksud, dan lawan bicara bisa memaklumi, tidak masalah. Tapi ketika terlalu sering melakukan dan bisa membahayakan itu harus dicegah.
Bahaya Typo atau Salah Ketik
- Salah faham tentang maksud hal penting
- Salah ketik angka berkaitan dengan soal keuangan, soal jumlah transfer, permintaan dana dan hal penting lainnya
Penyebab TypoÂ
Untuk mencegah terjadinya typo tidak lain adalah dengan cara :
1. Teralu terburu-buru atau tergesa-gesa dalam Mengetik
berhati-hati dan perlahan dalam mengetik, dan cek ulang kembali hasil ketikan. Hal ini akan memakan waktu lebih lama dari yang biasanya. Tapi tak masalah, itu lebih baik dan lebih aman, kan?
2. Aktifnya Fitur Auto Correct di HP atau Program Word Prosessor seperti Office, dan juga desain.
3. Tampilan Keypad Terlalu kecil dan warna thema yang kurang jelas.
4. HP atau Gadget sedang Error.
5. Periksa atau cek ulang sebelum dikirim.
Tips Menghindarinya
1. Berhati-hati dan tidak terburu-buru dalam mengetik pesan atau kata
2. Matikan Fitur Auto Correct
3. Perbesar Tampilan Keypad - Pilih Tema dan warna yang sesuai, atau standar
4. Segera Servis HP yang Error
Permasalahan yang sering terjadi
Masalahnya tidak selalu bisa begitu, tidak setiap kondisi memungkinkan untuk kita bisa mengetik secara perlahan. Terutama ketika seorang  sedang menunggu, dan dia minta buru-buru.
Dan mengomel mengoceh atau justru komplai dengan kita. Tentu saja hal ini akan sangat mengganggu kinerja.
Tetapkan S.O.P
Sampaikan informasikan tentang S.O.P (Standar Operasional Procedure) kita. Tidak bisa semena-mena atau sesuka hati mengerjakannya, harus ekstra hati-hati. Demi menjaga kenyamanan dan keamanan transaksi, jangan mengintimidasi. Kita punya standar S.O.P., kalau tidak terima resikonya nanti.
Ini menyangkut hal penting, soal uang misalnya, yang tidak boleh ada kesalahan, karena kalau salah kirim atau salah jumlah bisa cukup fatal akibatnya. Kalau pun bisa diminta return, tapi akan memakan waktu cukup lama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
